Kodam Siliwangi Sediakan Rest Area Gratis untuk Pemudik

Rest area di setiap Kodim dan Korem itu akan dibuka pada 30 Juni mendatang untuk warga yang ikut mudik dan tidak dipungut biaya.

oleh Arya Prakasa diperbarui 18 Jun 2016, 07:45 WIB
Diterbitkan 18 Jun 2016, 07:45 WIB
20160517-Kurangi Pemudik Bermotor, Kemenhub Gelar Program Mudik Gratis
Warga melintas di depan posko Ayo Mudik Kemenhub di kawasan Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Selasa (17/5/2016). Posko pendaftaran ini dibuka di beberapa tempat di Jakarta secara bergantian hingga 12 Juni mendatang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Markas TNI AD Kodim maupun Korem di kawasan Jawa Barat yang dilewati arus mudik Lebaran mendatang akan menyediakan rest area bagi para pemudik. Menurut Kapendam Kodam III Siliwangi Letkol Arh Desi Ariyanto, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan rencana tersebut.

Rest area di setiap Kodim dan Korem itu akan dibuka pada 30 Juni mendatang. Fasilitas yang disediakan untuk warga yang ikut mudik itu tidak dipungut biaya alias gratis.

"Semua Kodim, Korem, dan Koramil yang dilalui oleh arus mudik, sekarang melaksanakan persiapan untuk menyediakan rest area, tanggal 30 sudah mulai bisa digunakan. Di situ nanti ada musala dan tempat minum kopi, semuanya gratis," kata Ariyanto di Bandung, Jawa Barat, Jumat (17/6/2016).

Di samping itu, Kodam III Siliwangi akan membantu pihak kepolisian dalam penanganan arus mudik. Sebanyak 3.540 personel TNI akan diturunkan di wilayah Polda Jawa Barat dalam pelaksanaannya nanti.

Ariyanto mengatakan, saat ini ribuan personil tersebut di antaranya telah ditempatkan di beberapa kota. Pasukan TNI AD tersebut akan melekat di Polres dan Polsek yang dilalui arus mudik Lebaran.

"Kodam III membantu kepolisian dengan menurunkan 3.540 personel di wilayah Polda Jabar. Kalau membutuhkan lebih kita akan siapkan lagi. Penempatan baru di wilayah Korem Bogor, Cirebon, Garut, dan di sepanjang jalan melekat di Polres yang dilalui oleh arus mudik. Jadi kalau dibutuhkan untuk bergerak mereka sudah stand by," jelas dia.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya