Liputan6.com, Cilacap - Semua manusia tidak diberikan pengetahuan akan kepastian waktu datangnya hari kiamat. Meski demikian, pengetahuan semakin dekatnya waktu kiamat bisa diperoleh lewat tanda-tandanya.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Tanda-tanda kiamat banyak diinformasikan Rasulullah SAW melalui sabda-sabdanya. Salah satunya ialah hadis shahih yang secara panjang lebar menerangkan tanda-tanda kiamat yang juga dinukil oleh An-Naisaburi dalam kitabnya Al-Jami’us Shalih sebagai berikut,.
عَنْ حُذَيْفَةَ بْنِ أَسِيدٍ الْغِفَارِيِّ قَالَ اطَّلَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَيْنَا وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ فَقَالَ مَا تَذَاكَرُونَ قَالُوا نَذْكُرُ السَّاعَةَ قَالَ إِنَّهَا لَنْ تَقُومَ حَتَّى تَرَوْنَ قَبْلَهَا عَشْرَ آيَاتٍ فَذَكَرَ الدُّخَانَ وَالدَّجَّالَ وَالدَّابَّةَ وَطُلُوعَ الشَّمْسِ مِنْ مَغْرِبِهَا وَنُزُولَ عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَيَأَجُوجَ وَمَأْجُوجَ وَثَلَاثَةَ خُسُوفٍ خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنْ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ
Artinya, “Dari Hudzaifah bin Asid Al Ghifari berkata, Rasulullah SAW menghampiri kami saat kami tengah membicarakan sesuatu. Ia bertanya, ‘Apa yang kalian bicarakan?’ Kami menjawab, ‘Kami membicarakan kiamat.’ Ia bersabda, ‘Kiamat tidaklah terjadi sehingga kalian melihat sepuluh tanda-tanda sebelumnya.’ Rasulullah menyebut kabut, Dajjal, binatang (ad-dābbah), terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam AS, Ya'juj dan Ma'juj, tiga gerhana; gerhana di timur, gerhana di barat dan gerhana di jazirah Arab dan yang terakhir adalah api muncul dari Yaman menggiring manusia menuju tempat perkumpulan mereka,” (HR Muslim)
Tanda-tanda ini merupakan tanda-tanda kubra atau tanda-tanda besar. Jika salah satu tanda ini muncul, menandakan kiamat akan terjadi tidak akan lama lagi. Pengetahuan akan tanda-tanda ini banyak sekali manfaatnya.
Simak Video Pilihan Ini:
Manfaat Mengetahui Tanda Kiamat
Muhammad Abduh TUasikal dalam bukunya yang Berjudul ‘Prediksi Hari Akhir’ mengemukakan pentingnya mengetahui tanda-tanda kiamat. Mengenal atau mengetahui tanda-tanda kiamat bukanlan hanya hanya untuk menambah wacana. Namun ada beberapa alasan penting yang menyebabkan kita mesti mengenalnya.
Pertama: Mengenal tanda-tanda hari kiamat merupakan bagian dari beriman kepada Allah dan Rasul-Nya. Karena bagaimana mungkin seorang hamba dikatakan beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, namun tidak membenarkan berita keduanya?! Padahal Allah SWT berfirman,
“Kitab (Alquran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa, (yaitu) mereka yang beriman kepada yang gaib.” (QS. Al-Baqarah: 2-3).
Kedua: Mengenal tanda-tanda tersebut juga merupakan bagian dari rukun iman--yaitu beriman kepda hari akhir. Nabi SAW menjelaskan mengenai definisi iman,
Iman adalah engkau beriman pada Allah, pada malaikat-Nya, pada kitab-kitab-Nya, pada para Rasul-Nya, pada hari akhir dan engkau beriman pada takdir yang baik dan buruk.” (HR. Muslim, no. 8, dari ‘Umar bin Al-Khaththab).
Ketiga: Semakin mengenal tanda-tanda tersebut akan semakin memperkokoh keimanan seseorang pada hari kiamat. Selanjutnya kita akan melihat beberapa penjelasan mengenai tanda-tanda kiamat kubra. Karena tanda-tanda ini yang biasa diperselisihkan oleh Ahlus Sunnah dan aliran yang menyimpang. Kita akan mengkaji empat peristiwa besar yaitu kedatangan Imam Mahdi, turunnya Nabi Isa ‘alaihis salam, keluarnya Dajjal, dan keluarnya Ya’juj-Ma’juj.
Advertisement
Tanda-tanda Kiamat yang Sudah Terjadi
Menukil Republika, berikut ini sejumlah tanda kecil kiamat yang telah tejadi pada masa lalu:
1. Diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai Nabi terakhir
“Masa Aku telah diutus dan kiamat seperti posisi dua jari ini (jari tengah dan ibu jari).” (HR Bukhari dan Muslim).
2. Wafatnya Rasulullah SAW
“Hitunglah enam (tanda) menjelang kiamat, yaitu kematianku, penaklukan Baitul Maqdis.” (HR Bukhari)
3. Penaklukan Baitul Maqdis
Baitul Maqdis kembali direbut pada masa pemerintahan Umar bin Khattab 16 Hijriyah. “Hitunglah enam (tanda) menjelang kiamat, yaitu kematianku, penaklukan Baitul Maqdis.” (HR Bukhari)
4. Kematian akibat wabah
“Wabah yang terjadi seperti penyakit yang menimpa kambing atau domba.” (HR Bukhari). Ini terjadi pada pemerintahan Umar bin Khattab pada 18 Hijriyah. Dua tahun setelah Baitul Maqdis direbut Umar.
5. Permusuhan Ali bin Abi Thalib dan Muawiyah
“Tidak akan terjadi hari Kiamat sehingga, dua kelompok besar saling berperang dan karenanya banyak terbunuh, padahal dakwah mereka sama.” (HR Bukhari Muslim dari Abu Hurairah RA)
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul