BPKH Ajak Pemudik Balik Kerja Bareng Gratis dari 4 Kota, Cek Cara Daftarnya

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menghadirkan program "Balik Kerja Bareng" untuk membantu para pemudik kembali ke perantauan setelah libur Lebaran 2024.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 26 Mar 2024, 14:16 WIB
Diterbitkan 26 Mar 2024, 11:30 WIB
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menghadirkan program "Balik Kerja Bareng" untuk membantu para pemudik kembali ke perantauan setelah libur Lebaran 2024 (Tim Humas BPKH)
Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menghadirkan program "Balik Kerja Bareng" untuk membantu para pemudik kembali ke perantauan setelah libur Lebaran 2024 (Tim Humas BPKH)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) kembali menghadirkan program "Balik Kerja Bareng" untuk membantu para pemudik kembali ke perantauan setelah libur Lebaran 2024. Program ini menyediakan 80 bus eksekutif gratis bagi para pemudik yang ingin kembali ke Jabodetabek dari 4 titik lokasi keberangkatan, yakni Surabaya, Semarang, Solo dan D.I Yogyakarta.

“Tujuannya kedatangan adalah di area Jakarta Bogor Debok Tangerang Bekasi pada tanggal 14-15 April 2024,” kata Kepala Badan Pelaksana BPKH, Fadlul Imansyah saat jumpa pers di Muamalat Tower Jakarta, Senin (25/3/2024).

Fadlul menjelaskan, Program Balik Kerja Bareng BPKH merupakan hasil kolaborasi dengan mitra kemaslahatan yaitu Baitul Maal Muamalat (BMM), Daarut Tauhid Peduli (DT Peduli), LAZISMU dan Solo Peduli. Dia mengungkap, total penumpang Balik Kerja Bareng BPKH 2024 yang dapat berpartisipasi adalah 3.600 orang atau 1800 per hari.

“Program ini merupakan bentuk komitmen BPKH dalam memberikan pelayanan kepada umat Islam, khususnya dalam membantu kelancaran arus balik Lebaran,” jelas dia.

Fadlul bersyukur, tahun ini BPKH dapat kembali menyelenggarakan program Balik Kerja Bareng untuk membantu para pemudik kembali ke perantauan. Sebab program ini merupakan wujud nyata komitmen BPKH dalam memberikan pelayanan terbaik dan turut andil meringankan beban umat.

“Alhamdulillah program ini dapat kembali terlaksana setelah sukses tahun lalu digelar,” ujar Fadlul.

Sementara itu, Anggota Badan Pelaksana BPKH Sulistyowati menegaskan Program Balik Kerja Bareng BPKH percaya, program dijalankan dapat membantu para pemudik kembali ke Jabodetabek dengan selamat dan tanpa hambatan.

“BPKH akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada umat Islam di Indonesia," kata Sulistyowati.

Sulistyowati memastikan, Kegiatan kemaslahatan tidak menggungakan dana haji, tetapi menggunakan Nilai Manfaat Dana Abadi Umat, dimana pokoknya tetap dan akan terus bertambah.

“Sehingga tidak ada dana setoran awal yang digunakan untuk kegiatan Kemaslahatan,” dia menandasi.

Sebagai informasi, kepada yang berminat untuk ikut program ini, maka dapat mendaftar secara online melalui laman BalikKerjaBarengBPKH2024.

Pendaftaran dibuka mulai 25 Maret hingga 5 April 2024. Namun jika kuota sudah terpenuhi sebelum batas akhir pendaftaran maka pendaftaran bisa ditutup sewaktu-waktu.

Cara Daftar

• Memiliki kartu karyawan/karyawati/pekerja atau identitas lain yang membuktikan memiliki pekerjaan atau usaha di Jabodetabek.

• Belum mendaftar di program mudik balik dari instansi manapun.

• Mengisi formulir secara online dengan data diri yang sebenar-benarnya dan sesuai dengan dokumen yang dilampirkan.

• Mendaftarkan anggota keluarga maksimal 6 orang (total 7 orang termasuk pemudik, balita terhitung 1 kursi).

• Pemudik balik balita atau anak wajib melampirkan Kartu Identitas Anak (KIA) atau akta kelahiran atau Kartu Keluarga (KK) yang tercantum nama pemudik.

infografis Kebiasaan Saat Puasa Ramadan di Indonesia
Kebiasaan Saat Puasa Ramadan di Indonesia (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya