Liputan6.com, Jakarta Berangkat dari selera setiap orang yang berbeda, es krim premium-Magnum mengadakan National Vote untuk memilih salah satu varian es krim yang akan diluncurkan pada Mei 2014.
Seperti disampaikan Senior Brand Manager Magnum, Riri Odang bahwa untuk pertama kalinya Magnum memberikan kebebasan varian es krim yang akan diluncurkan pada masyarakat Indonesia.
Baca Juga
"Pemilihan Magnum bukan berdasarkan gender seperti pink (merah muda) untuk wanita atau hitam (black) untuk pria. Melainkan mencerminkan dua sisi kepribadian," kata Riri saat temu media di Magnum Cafe, Jakarta, Selasa (22/4/2014).
Advertisement
Menurut Riri, Magnum Pink menggambarkan kepribadian orang Indonesia yang ramah, bersahabat, hangat dan penuh cinta. Sedangkan Magnum Black cenderung menggambarkan karakter pribadi yang kuat, penuh tekad, optimistis dan pantang menyerah.
"Ini menyenangkan. Kita ajak semua orang memilih sebanyak-banyaknya karena akan ada voucher dan merchandise menarik bagi pemilih setiap harinya. Selain itu, melalui voting ini, pemilih juga secara otomatis menentukan warna apa yang menjadi situs ikonik yang mengangkat keindahan Indonesia," jelas Riri.
Riri pun menjelaskan cara voting Magnum yaitu dengan membuka website www.magnum.co.id atau follow akun Twitter @MyMagnumID dan vote manual melalui twitter dengan cara mencamtumkan hashtag #MagnumVote serta pilihan 'Pink' atau 'Black'. "Voting berlangsung dari 22 April hingga 18 Mei 2014 pukul 17.00," tandasnya.
Â
Penyanyi Raisa Jadi Brand Ambasador Magnum
Selain mengumumkan voting untuk memilih magnum, Riri juga mengenalkan Brand Ambassador Magnum terbaru yakni penyanyi Raisa. Penyanyi muda berbakat ini pun menuturkan kesukaannya mengonsumsi magnum. Dan di kesempatan yang sama, Ia juga berkesampatan memilih magnum pink yang diharapkan dapat hadir di Indonesia.
"Sebagai orang yang memiliki kepribadian Pink, saya sangat percaya bahwa orang Indonesia memiliki sikap bersahabat dengan semua orang. "Jadi bagian magnum, memorable banget dan menyenangkan," tukas penyanyi berusia 23 tahun tersebut.