Liputan6.com, Afrika Kemiskinan atau keterbatasan ternyata tidak menghalangi seseorang untuk bertindak kreatif. Hal ini lah yang terjadi dengan penduduk yang berada di Afrika.
Seperti yang dilansir dari Amusingplanet, Kamis (17/7/2014), Burkina Faso adalah salah satu negara yang berada di sebelah barat Afrika dengan tingkat perekonomian menengah ke bawah. Daerah ini tidak seperti beberapa negara yang ada di Afrika lainnya yang memiliki sumber daya alam atau kekayaan ekonomi yang melimpah.
Namun, kondisi tersebut malah membuat masyarakatnya menghasilkan ide yang kreatif. Seperti warga Tiebele (salah satu desa di Burkina Faso) yang memanfaatkan kekayaan alam seadanya untuk membangun rumah dengan ciri berbeda dan aksitektur yang indah.
Advertisement
Setiap rumah yang ada di daerah Burkina Faso dibangun dengan campuran bahan baku seperti tanah liat, tanah jerami dan kotoran sapi. Rumah-rumah tersebut dibangun dalam satu wilayah dan membentuk sebuah desa kecil.
Lapisan demi lapisan ditambahkan untuk mempertahankan kekuatan dinding serta demi mendapatkan ketebalan yang sesuai untuk menahan hujan badai dan suhu ekstrem di luar.
Namun, yang paling menarik dari adalah dekorasi berbentuk gambar dengan motif rumit yang hampir keseluruhan menutupi dinding rumah.
Dekorasi tersebut dibuat menggunakan lumpur berwarna dan kapur. Lewat dekorasi tersebut, warga Tribele ingin menuangkan cerita tentang budaya kuno pada masanya.
Gambarnya pun bermacam-macam, mulai dari benda yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, agama dan keyakinan. Pola gambar pun berbeda-beda, ini bertujuan untuk membedakan antara rumah satu dengan yang lainnya.