Kebelet Kentut di Kantor, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Liputan6.com, Jakarta Mengalami keadaan darurat seperti sakit perut di tengah teman kerja merupakan situasi yang tidak nyaman. Apalagi jika lingkungan kerja Anda merupakan hubungan yang formal sesama teman kerja. Kejadian seperti tidak sengaja kentut, kebelet buang air besar, bersendawa bahkan memompa ASI menjadi hal yang tabu untuk dilakukan.

Baik ruangan kerja Anda terbuka, atau memiliki ruang sendiri, jika Anda tidak sengaja melakukan hal-hal tersebut, pasti akan meninggalkan jejak yang dapat terasa oleh orang lain. Solusi paling tepat untuk terhindar dari situasi memalukan ini adalah memilih dengan hati-hati menu makan siang atau sarapan di pagi hari. Namun, jika keadaan (juga tubuh) tidak dapat dikendalikan lagi, simak beberapa tips agar terhindar dari malu seperti dilansir dari Womenshealthmag.com, Rabu (1/6/2016).

Buang angin
Jika Anda mendengar suara buang angin di rapat, jangan langsung memalingkan kepada Anda. Sama halnya jika Anda yang melakukannya, jangan lakukan apapun dan pura-pura Anda tidak mengetahui apa-apa. Jika Anda meminta maaf, atau membuat lelucon akan menjadi situasi yang sangat aneh. Biarkan hal itu terjadi dan bertingkah laku lah seperti biasa.

Buang air besar
Jika sudah tidak tahan lagi, mau tidak mau Anda harus membuah urusan besar Anda di toilet kantor. Untuk menghindari lirikan orang lain saat keluar bilik toilet, sebaiknya siram secara konstan, atau semprotkan pewangi sehingga menghindari aroma tidak sedap yang mengganggu pengguna toilet lainnya.

Pompa ASI
Di Amerika, hukum mengharuskan tiap kantor dengan karyawan lebih dari 50 orang untuk memiliki ruangan khusus para ibu yang ingin melakukan pompa ASI. Tempat ini disediakan, karena masih banyak orang yang menganggap menyusui atau memompa ASI di depan umum merupakan hal yang tidak sopan. Jika Anda memiliki ruangan kerja sendiri, buat tanda di depan pintu seperti "Sedang pompa ASI" agar rekan kerja tidak menyela masuk di saat Anda memompa.