Liputan6.com, Jakarta Kota Makassar akan menggelar acara Makassar Culinary Night (MCN) 2017. Festival kuliner yang telah diselenggarakan sejak 2015 itu akan dipusatkan di Anjungan Pantai Losari Metro Tanjung Bunga pada 7 September 2017.
Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Esthy Reko Astuti, mengatakan bahwa sebanyak 40 tenant akan menyajikan beraneka ragam kuliner, mulai dari makanan tradisional, nusantara, chinese food, japanese food hingga Western.
Baca Juga
MCN merupakan salah satu event yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Kota Makassar yang bertujuan untuk menjadikan kuliner Makassar menjadi salah satu daya tarik para wisatawan nusantara (wisnus) ataupun wisatawan mancanegara (wisman).
Advertisement
“MCN ini juga bisa mengangkat potensi kuliner Makassar untuk go internasional. Kita tahu Makassar dengan olahan kuliner tradisional yang sudah populer. Ini bisa jadi bagian strategi untuk membawa branding wonderful Indonesia hingga internasional," ujar Esthy, yang didampingi Kepala Bidang Promosi Wisata Budaya, Wawan Gunawan, di Jakarta, Sabtu, (2/9/2017).
Dengan mengusung tema Colours Day yang mengikuti bagian dari tema Makassar International Eight Festival, maka ragam makanan dan peserta pun sangat berwarna. Total peserta yang akan mengikuti Makassar Culinary Night ini adalah sekitar 40 tenant dari berbagai jenis latar belakang, seperti entrepreneur muda, rumah makan, dan UMKM.
“Ini merupakan ajang bagi para pengusaha kuliner dan teman-teman UMKM yang baru berusaha porsinya lebih banyak. Terutama kepada industri kreatif atau makanan yang baru. Sekitar 75% yang hadir adalah UKM-UKM baru dengan tujuan untuk meyakinkan mereka bahwa industri yang mereka jalani ini menjanjikan,” ucap Kasubid Spa dan Kuliner Kemenpar, Suheriyah.
Ia melanjutkan, acara seru lainnya juga akan hadir di MCN kali ini, yaitu menghadirkan celebrity chef, Chef Naomi, penyanyi Budi Doremi, serta band lokal di atas panggung. Acara ini tidak dikenakan biaya masuk, tetapi para visitor atau pengunjung diharapkan untuk tidak membawa makanan dan minuman dari luar.
“Ragam kuliner dapat dinikmati di Makassar Culinary Night seperti 10 ikon kuliner Makassar, serta makanan Internasional, seperti American Food (hotdog, burger, fries), Japanese Food seperti sushi, bento, Korean Food, Korean barberque, japchae, Taiwanese buble tea, dan masih banyak lagi,” kata Suheriyah.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, pun mengapresiasi acara Makassar Culinary Night. Pria asal Banyuwangi itu berharap, event ini dapat memberikan news value serta direct impact ekonomi pariwisata yang tinggi di daerah Makassar, serta turut mempromosikan pariwisata di Sulawesi Selatan.
“Kegiatan ini semakin membuktikan kepada masyarakat Makassar dan wisatawan bahwa Kota Makassar juga sebagai salah satu destinasi terbaik wisata kuliner di Indonesia. Jangan lupa datang ke Makassar Culinary Night, dan cicipi berbagai makanannya. Salam Wonderful Indonesia,” ujar Arief.
(*)