Cara Membuat Tahu Sumedang dari Tahu Biasa yang Enak dan Bikin Ketagihan

Walaupun tahu ini asli dari Sumedang, pemasarannya sudah banyak yang ke kota-kota besar di Indonesia.

oleh Rizky Mandasari diperbarui 14 Nov 2018, 12:19 WIB
Diterbitkan 14 Nov 2018, 12:19 WIB
Cara Membuat Tahu Sumedang
(sumber: pixabay)

Liputan6.com, Jakarta Tahu sumedang, siapa sih yang tak mengenal camilan yang khas dari Sumedang, Jawa Barat, satu ini. Cara membuat tahu Sumedang yang memiliki warna kecokelatan dan kopong di dalam ini enak sekali jika dinikmati selagi hangat. Rasanya yang khas dengan sambal atau cabai rawit kecil yang menemaninya semakin menambah kelezatannya. Cara membuat tahu Sumedang akan semakin lengkap jika disajikan dengan lontong isi sayuran.

Walaupun tahu ini asli dari Sumedang, pemasarannya sudah banyak yang ke kota-kota besar di Indonesia. Rasanya pun enak dan beda dengan tahu biasanya, sehingga banyak para penikmat tahu yang menyukai.

Untuk cara membuat tahu Sumedang yang mentah sebenarnya dapat dibilang susah-susah gampang dalam mengolahnya. Soalnya, cara membuat tahu Sumedang yang memiliki waktu tahan lebih sedikit dari pada tahu biasanya. Sehingga cara membuat tahu Sumedang lebih cepat menjadi basi dan akan terasa asam. Selain itu, dalam menggorengnya pun kita harus benar-benar memperhatikan minyak goreng yang digunakan .

Tahu merupakan makanan yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia ternyata bukan berasal dari Indonesia, lo. Tahu ternyata berasal dari Tiongkok. Nama tahu berasal dari bahasa Hokkian, yaitu tauhu, yang berarti kedelai yang difermentasi. Hal ini merupakan gambaran dari pembuatan tahu. Kemudian kata tauhu berubah menjadi tahu.

Jenis-Jenis Tahu

Cara Membuat Tahu Sumedang
(sumber: pixabay)

Pada awalnya, tahu hanya berwarna putih. Akan tetapi seiring berkembangnya zaman, tahu pun muncul dengan aneka tekstur dan rasa. Berikut beberapa jenis tahu:

1. Tahu putih

Cara membuat tahu ini berwarna putih seperti namanya, padat, dengan pori-pori yang lumayan besar. Tahu putih biasanya bertekstur sangat lunak sehingga mudah hancur. Karena teksturnya yang lunak inilah tahu putih dapat diolah menjadi apa saja. Dipotong lalu digoreng biasa dan dihancurkan untuk dijadikan campuran perkedel, kroket, atau nugget juga bisa.

2. Tahu sutera

Cara membuat tahu sutera juga dikenal dengan nama tofu. Nama ‘sutera’ diberikan karena tahu ini bertekstur sangat lembut dan rapuh. Tahu sutera biasanya berwarna putih, tetapi juga ada yang berwarna sedikit kuning. Salah satu komposisi dari tahu sutera yang sedikit kuning ini adalah telur, maka dari itu tahu ini disebut dengan egg tofu. Sedangkan cara membuat tahu sutera yang memiliki komposisi udang disebut dengan shrimp tofu.

3. Tahu kuning

Tahu kuning juga dikenal dengan nama tahu takwa atau tahu Kediri karena asal produksinya adalah dari Kediri. Sesuai dengam namanya, tahu ini berwarna kuning, sehingga mudah untuk mengenalinya. Cara membuat tahu ini bertekstur sangat padat, lembut, kenyal, dan berpori halus.

4. Tahu kulit

Cara membuat tahu kulit yang paling populer adalah tahu Sumedang. Ciri khas tahu ini yaitu kulitnya yang berwarna cokelat ketika digoreng dan bagian dalamnya yang berongga. Cara membuat tahu ini sudah siap untuk disantap, sehingga kamu tidak perlu mengolahnya lagi. Menikmati tahu kulit sangat cocok jika ditemani cabai hijau.

5. Tahu air

Tampilan tahu air sekilas seperti tahu putih karena keduanya memiliki warna yang sama-sama putih. Akan tetapi, tekstur tahu air lebih lunak dan lembut karena terbuat dari gumpalan susu kedelai yang kemudian dipadatkan. Cara membuat tahu air sangat cocok jika diolah menjadi sapo. Kamu juga dapat memotongnya kecil-kecil lalu digoreng untuk dijadikan camilan yang gurih dan sedap.

6. Tahu susu

Cara membuat tahu susu ini memiliki tekstur yang mirip dengan tahu air. Bedanya, tahu susu lebih padat daripada tahu air dan rasanya pun lebih gurih.

Manfaat Tahu bagi Tubuh

1. Memperlambat Proses Penuaan.

Tahu mengandung isoflavon yang berfungsi untuk menangkal pengaruh buruk radikal bebas. Isoflavon ini juga berperan sebagai zat anti-aging yang dapat menghambat proses penuaan dini.

2. Mengurangi Risiko Diabetes.

Kedelai pada tahu mengandung protein yang bebas lemak. Protein bebas lemak tersebut dapat membantu kamu menekan kadar gula berlebih dalam darah, sehingga kamu dapat terhindar dari risiko diabetes.

3. Mengurangi Kadar Kolesterol dalam Darah.

Asam linoleat lagi yang memiliki peran penting dalam tahu. Asam linoleat berperan sebagai sumber lesitin yang dapat menjaga metabolisme dari kerusakan akibat serangan radikal bebas.

4. Bersifat Antikanker Endometrium.

Kedelai yang merupakan bahan dasar tahu dapat menghambat pertumbuhan sel kanker endometrium pada wanita. Khususnya bagi wanita lanjut usia yang telah mengalami menopause.

5. Menjaga Kesehatan Jantung.

Minyak yang berasal dari kedelai yang juga merupakan bahan dasar tahu merupakan bahan makanan yang bebas kolestrol dan juga merupakan sumber yang baik dari lemak tak jenuh. Cara membuat tahu membantu mengatur tekanan darah dan kontraksi otot jantung. Selain itu, tahu juga memiliki serat larut yang membantu dalam menurunkan kadar kolestrol.

6. Mencegah Kanker Payudara.

Kandungan isoflavon pada tahu mengandung hormon estrogen yang dapat mencegah tumbuhnya sel kanker payudara. Cara membuat tahu juga memiliki senyawa anti kanker seperti genistein dan saponin yang membantu melawan kanker. Tahu juga mengandung asam fenolat yang dapat mencegah menyebarnya sel kanker.

7. Mempercantik Kulit Tubuh.

Asam linoleat pada kedelai dapat mencegah kulit menjadi kusam dan kering karena akibat paparan sinar matahari pada siang hari. Asam linoleat ini juga mampu menjaga kelembaban alami yang ada di bawah kulit, sehingga kulit tubuh tetap lembab dan sehat. Cara membuat tahu juga mengandung kolagen yang baik untuk kulit.

8. Menyehatkan Jaringan Otak.

Omega 3, asam linoleat, dan kalsium yang terdapat pada tahu memiliki fungsi untuk memperbaiki jaringan otak yang kurang sehat akibat benturan, hantaman atau karena asupan gizi yang tidak mencukupi.

Sudah nggak sabar ingin tahu cara membuat tahu Sumedang? Berikut cara membuat tahu Sumedang yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (14/11/2018).

Bahan cara membuat tahu Sumedang dari tahu biasa:

10 buah tahu putih

1 butir telur ayam

80 gr tepung terigu

¼ sendok teh baking powder

3 siung bawang merah, ulek halus

3 siung bawang putih, ulek halus

kunyit 2 cm, ulek halus

1 sdm penyedap rasa

Garam halus 1 sdt

Secukupnya minyak goreng

Secukupnya air putih bersih untuk rendaman

Cara Membuat Tahu Sumedang Asli Crispy:

Cara Membuat Tahu Sumedang
(sumber: pixabay)

1. Tuangkan tepung terigu ke dalam wadah adonan yang sudah disiapkan lalu tambahkan dengan garam halus, penyedap rasa, dan baking powder. Aduk merata.

2. Haluskan bawang merah, bawang putih dan kunyit lalu tuangkan pada wadah baru dan siram dengan secukupnya air. Aduk merata.

3. Bagi tahu putih sampai empat potong atau sesuai selera lalu letakkan pada wadah yang sudah berisi air bumbu. Siram-siram potongan tahu putih dan biarkan sejenak supaya meresap. Tiriskan.

4. Pecahkan telur dan tampung dalam wadah baru lalu kocok.

5. Ambil potongan tahu putih yang sudah bercampur bumbu dan celupkan pada kocokan telur kemudian masukkan ke dalam campuran tepung bumbu yang sudah dibuat tadi hingga melapisi tahu. Ulangi langkah ini sampai semua potongan tahu terbalur telur dan tepung bumbu.

6. Panaskan minyak dalam wajan lalu goreng tahu yang sudah berbalut telur dan tepung bumbu sampai matang garing dan tekturnya renyah. Bila sudah matang, warnanya akan terlihat sedikit gelap. Angkat dan tiriskan.

7. Nikmati tahu sumedang selagi hangat dengan cocolan saus sambal, mayonaise, dan atau kecap pedas.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya