10 Kuliner Ini Bakal Bikin Kangen Mudik ke Makassar

Anda boleh penasaran, juga boleh tidak percaya. Silahkan datang dan buktikan sendiri.

oleh stella maris diperbarui 05 Jun 2019, 06:35 WIB
Diterbitkan 05 Jun 2019, 06:35 WIB
Pallu Mara
Pallu Mara Makassar (sumber: instagram/kasuh)

Liputan6.com, Jakarta Makassar banyak mengalami perubahan sejak beberapa tahun lalu. Makasar mulai dilirik, mulai dari wisatawan domestik hingga mancanegara. Termasuk para backpacker dalam negeri juga luar negeri.

Kulinernya? Jangan ditanya lagi. Dijamin komplit. Mau yang manis, pedas, gurih, kriuk-kriuk? Tinggal pilih saja sesuai selera. Coto, sop konro, pisang epe, pallu basa? Semua ada!

"Kalau kebetulan mudik ke Makassar, jangan sampai kehilangan momentum ini. Buru 10 kuliner paling khas di Kota Angin Mamiri ini!" kata Menteri Pariwisata Arief Yahya, Selasa (4/6).

Anda boleh penasaran, juga boleh tidak percaya. Silahkan datang dan buktikan sendiri. Makassar punya segudang kuliner yang lezat. "Kekuatan Makassar sebagai Kota Pariwisata salah satunya kuliner," tambah Marketeer of The Year 2013 yang hobi blusukan mencari kuliner khas itu.

Berikut 10 kuliner yang wajib Anda kunjungi selama liburan Lebaran:

1. Coto Makassar

Ini adalah khas paling terkenal dari Makassar yang merupakan daging berkuah dengan bumbu rempah dan menggoda selera. Coto makassar biasanya dimakan dengan ketupat atau buras. Tak sulit mencari warung yang menjual makanan mantap ini. Biasanya, seporsi coto makassar dibanderol Rp10 ribu.

2. Pallu basa

Satu lagi makanan berkuah yang menjadi makanan khas Makassar, pallu basa namanya. Jika dilihat sekilas, pallu basa hampir mirip dengan coto makassar. Namun, bedanya adalah penggunaan santan kental dan kelapa parut sangrai di dalamnya, juga penambahan telur.

3. Sop Saudara

Sop saudara merupakan kuliner khas Sulawesi Selatan yang sayang untuk dilewatkan. Sama seperti coto makassar yang berbahan utama daging sapi, sop saudara menambahkan soun dan perkedel dalam semangkuk sajiannya.

4. Sop konro

Makanan berkuah lainnya yang menjadi khas makanan Makassar adalah sop konro. Bahan dasarnya iga sapi yang dimasak dengan kayu manis, asam Jawa, dan bumbu rempah lainnya. Tak ketinggalan pula campuran buah kluwak di dalamnya.

5. Pallu Mara

Masakan khas Makasar yang berbahan ikan dan sup kuah bumbu kunyit ini berasal dari dari bahasa Makassar. Pallu berarti masakan sedangkan mara berarti asam. Pallu mara memiliki cita rasa segar dan gurih dan resepnya dapat menjadi variasi sajian dalam bentuk hidangan ikan Bandeng, lho! Selain Bandeng, dapat diganti juga ikan Tongkol atau jenis ikan sesuai selera.

6. Pisang epe

Makanan berbahan dasar pisang ini juga menjadi makanan khas Makassar yang digemari semua kalangan. Pisang yang digunakan adalah pisang kepok yang dibakar. Pisang epe disajikan dengan gula merah yang dicampur air daun pandan, ditambah durian rebus kental.

Semuanya itu disiram di atas pisang yang telah dibakar. Pisang epe banyak dijual di pinggir jalan, sepanjang Pantai Losari yang bisa kamu dapatkan hanya dengan Rp6 ribu.

7. Konro Bakar

Setara dengan kenikmatan sop konro, jangan lewatkan juga untuk mencoba konro Bakar. Sesuai namanya, sebelum disajikan kepada pembeli iga sapi dibakar terlebih dahulu. Menambah lezat iga sapi yang sudah dibakar, makanan ini disajikan dengan siraman bumbu kacang khas Makassar dan kuah sop konro yang berwarna hitam.

8. Jalangkote

Mungkin di tempat lain, makanan ini disebut pastel, tapi tidak di Makassar. Di Makassar, makanan ini disebut jalangkote. Isian wortel, kentang, telur, dan daun bawang inilah yang membedakan jalangkote dengan pastel lainnya.

9. Mie Kering

Mie kering atau mie kering makassar adalah masakan Tionghoa Indonesia, jenis mie kering yang disajikan dengan saus kental dan irisan ayam, udang, jamur, hati, dan cumi. Makanan ini agak mirip dengan I Fu Mie Tiongkok, hanya saja mienya yang lebih tipis. Resep itu dibuat oleh keturunan Tionghoa, Ang Kho Tjao

10. Es pisang ijo

Siapa yang tidak mengenal es pisang ijo? Es dengan pisang kepok yang dilapisi tepung beras berwarna hijau, kemudian disajikan dengan es serut dan sirup berwarna merah. Tampilan es ini sangat menggugah rasa, terutama saat siang hari yang panas.

 

 

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya