Demi Beli Rokok, Pria Prancis Langgar Lockdown hingga Tersesat di Gunung

Penduduk Prancis kerap mengemudi ke kota perbatasan menuju Spanyol untuk mendapatkan rokok yang lebih murah.

oleh Henry diperbarui 07 Apr 2020, 21:01 WIB
Diterbitkan 07 Apr 2020, 21:01 WIB
Demi Beli Rokok, Pria Australia Langgar Lockdown dan Tersesat di Gunung
Demi Beli Rokok, Pria Australia Langgar Lockdown dan Tersesat di Gunung. (dok.Facebook @pghm.osseja/https://web.facebook.com/pghm.osseja/photos/pcb.2770391499675458/2770391363008805/?type=3&theater/Henry)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria di Prancis melanggar lockdown di tengah wabah virus corona Covid-19 untuk mendapatkan rokok. Bukannya mendapatkan barang yang diinginkan, dia malah tersesat dan didenda.

Dilansir News Australia, Selasa (7/4/2020), pria asal Prancis itru sangat ingin mendapatkan rokok di perbatasan Spanyol karena harganya lebih murah. Bukannya sampai ke tujuan, dia malah ditemukan menggigil di sekitar Pegunungan Pirenia, sebuah perbatasan alami antara Prancis dan Spanyol.

Dia ditemukan dengan kondisi menggigil karena cuaca yang sangat dingin.  Pria itu kemudian ditemukan oleh polisi regional. Ia berhasil diselamatkan tapi, hukuman melanggar lockdown harus diterimanya.

Pria tersebut dikenakan denda 135 euro atau sekitar Rp2,4 juta karena telah melanggar peraturan untuk tetap di dalam rumah oleh pemerintah Prancis.  Setelah dimintai keterangan, pria itu menjelaskan ia berusaha mendaki sejauh 25 km dari medan berbatu ke kota perbatasan Spanyol, La Jonquera.

Sayangnya, saat sedang mendaki keseimbangannya hilang. Tak berhasil mengendalikan diri, ia jatuh ke sungai dan semak belukar.

Pakaiannya basah membuatnya kedinginan dan kebingungan. Dilansir dari euroweekly news, dia berhasil menghubungi layanan penyelamatan gunung untuk meminta pertolongan.

Sementara menurut keterangan tim penyelamat, Peloton de gendarmerie de haute motagne (PGHM) di Pyrenees-Orientales, pria ini berangkat dari Perpignan, Prancis Selatan dengan mobil, tapi dia ditolak oleh pejabat perbatasan. Biasanya, penduduk Prancis memang kerap mengemudi ke kota perbatasan di sisi Spanyol itu untuk mendapatkan rokok yang lebih murah.

"Pria ini meninggalkan Perpignan dengan mobil, kembali ke pos pemeriksaan antara Prancis dan Spanyol ketika dia ingin pergi ke La Jonquera," tulis PGHM di akun Facebook mereka.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Korban Corona di Prancis

Demi Beli Rokok, Pria Australia Langgar Lockdown dan Tersesat di Gunung
Demi Beli Rokok, Pria Australia Langgar Lockdown dan Tersesat di Gunung. (dok.Facebook @pghm.osseja/https://web.facebook.com/pghm.osseja/photos/rpp.1320003354714287/2770391446342130/?type=3&theater/Henry)

Meski sudah dilarang, sang pria yang tidak disebutkan namanya itu tetap meneruskan perjalanannya dengan mendaki gunung untuk sampai ke Spanyol. Tapi, niat itu tak membuahkan hasil.

"Dia memarkir mobilnya di sebuah pos pendakian gunung lalu pergi dengan jalur pendakian, berharap melewati perbatasan dengan gunung. Dia kemudian jatuh ke sungai, ke semak-semak, sebelum meminta bantuan," terang pihak PGHM.

Pria tersebut ditemukan tersesat di Le Perthus, sebuah desa yang dekat dengan perbatasan Spanyol di Pirenia. Setelah itu dibawa ke tempat yang aman oleh Keamanan Sipil.

"Kami mengingatkanmu sekali lagi. TINGGAL DI RUMAH," cuit seorang polisi Prancis Selatan di Twitter.

Prancis sendiri termasuk negara yang menerapkan lockdown sejak 17 Maret 2020. Hal itu dilakukan karena corona Covid-19 telah menyebabkan 7.560 orang meninggal dunia dari 28.143 orang yang positif terpapara corona, sampai dengan 5 April 2020.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya