Liputan6.com, Jakarta - Meghan Markle dan Pangeran Harry kerap menyuarakan pandangan dan perasaan mereka dalam berbagai hal. Tidak terkecuali ketika pasangan ini bicara mengenai kondisi yang terjadi di Afghanistan dan bencana yang menimpa Haiti.
Dilansir dari laman People, Rabu (18/8/2021), pasangan Meghan dan Harry membagikan pernyataan mereka melalui situs web Archewell Foundation pada Selasa, 17 Agustus 2021. Mereka buka suara soal Taliban yang menguasai Afghanistan, badai tropis yang menerpa Haiti yang juga dilanda gempa bumi, dan pandemi Covid-19 yang berkelanjutan.
"Dunia sangat rapuh saat ini," demikian pembukaan dari pernyataan Meghan Markle dan Pangeran Harry tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Karena kita semua merasakan banyak lapisan rasa sakit akibat situasi di Afghanistan, kita tidak bisa berkata-kata. Saat kita semua menyaksikan bencana kemanusiaan yang berkembang di Haiti, dan ancaman yang semakin memburuk setelah gempa akhir pekan lalu, kita merasa sangat sedih," tambah mereka.
Pasangan yang telah dikaruniai dua buah hati ini juga melanjutkan kini dunia tengah menyaksikan krisis kesehatan global yang terus berlanjut. Hal tersebut diperburuk oleh hadirnya varian baru Covid-19 dan kesalahan informasi yang terus menerus dan kondisi ini membuat mereka menjadi takut.
"Ketika seseorang atau komunitas menderita, sebagian dari kita ikut merasakannya, baik kita sadari atau tidak. Dan meskipun kita tidak dimaksudkan untuk hidup dalam keadaan menderita, kita, sebagai rakyat, sedang dikondisikan untuk menerimanya," lanjut mereka.
Meghan dan Harry menambahkan, dalam kondisi seperti ini sangat mudah membuat diri merasa tak berdaya dan dapat menerapkan nilai-nilai ke dalam tindakan bersama-sama. Mereka mendorong pengikutnya untuk mendukung organisasi yang membutuhkan dan mendesak para pemimpin untuk mempercepat dialog kemanusiaan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dukungan Meghan dan Harry
"Sebagai komunitas internasional, keputusan yang kita buat sekarang untuk meringankan penderitaan mereka yang kita kenal dan mereka yang mungkin tidak akan pernah kita temui, yang akan membuktikan kemanusiaan kita," tutup Meghan dan Harry.
Catatan itu ditandatangani dari "The Duke & Duchess of Sussex," yang disertai tanda tangan nama depan Harry dan Meghan. The Archewell Team juga berencana membantu, mulai dari mendukung pasukan yang bertugas di Afghanistan hingga bermitra dengan World Central Kitchen untuk membantu penanganan darurat korban gempa di Haiti.
Mereka juga bekerja untuk mendukung kesetaraan vaksin melalui komitmen untuk memerangi penyebaran informasi yang salah. Ada pula kemitraan berkelanjutan mereka dengan Vax Live dan Warga Global.
"Kami menyadari bahwa banyak dari Anda mungkin merasa tidak berdaya saat ini karena Anda melihat keadaan dunia berputar dengan cepat. Itu bisa terasa membingungkan dan mengalahkan, tetapi kami memiliki keyakinan pada kekuatan tujuan, tindakan, dan komitmen bersama untuk kesejahteraan kolektif kami," tulis tim sebelum memberikan tautan ke berbagai sumber.
Advertisement
Harry Pernah Bertugas di Afghanistan
Pangeran Harry bersama dengan CEO Invictus Games Dominic Reid merilis pernyataan pada Senin, 16 Agustus 2021. Mereka mendorong para veteran militer untuk mencari dukungan satu sama lain ketika kekuasaan Taliban mulai berlaku di Afghanistan.
"Apa yang terjadi di Afghanistan bergema di seluruh komunitas Invictus internasional. Banyak negara dan pesaing yang berpartisipasi dalam keluarga Invictus Games terikat oleh pengalaman bersama melayani di Afghanistan selama dua dekade terakhir, dan selama beberapa tahun, kami telah berkompetisi bersama Tim Invictus Games Afghanistan," bunyi pernyataan mereka, yang dibagikan di akun Twitter Invictus Games Foundation.
"Kami mendorong semua orang di seluruh jaringan Invictus dan komunitas militer yang lebih luas untuk saling menjangkau dan menawarkan dukungan satu sama lain," lanjut pernyataan itu.
Harry bertugas di Angkatan Darat Inggris selama 10 tahun, dan ditugaskan ke Afghanistan dua kali. Ia mendirikan Invictus Games pada 2014 untuk memanfaatkan kekuatan olahraga untuk menginspirasi pemulihan, mendukung rehabilitasi, dan menghasilkan pemahaman dan rasa hormat yang lebih luas bagi mereka yang mengabdi pada negara mereka.
Infografis Geger Wawancara Meghan Markle dan Pangeran Harry
Advertisement