Liputan6.com, Jakarta -- Amanda Manopo punya cara tersendiri untuk menarik perhatian Mischa Chandrawinata. Bukan dengan benda yang mewah, melainkan bunga.
Bunga tampaknya punya kekuatan tersendiri bagi Amanda. Buktinya, ia mengirimkan sekuntum bunga putih pada Mischa.
Advertisement
Baca Juga
Hal lain yang juga berbeda saat ia disebut berpacaran dengan Billy Syahputra. Kali ini, ia lebih agak tertutup dengan tidak langsung mengumbar kemesraan di media sosial.
Amanda lebih memilih mengunggahnya di Instagram Story yang masa waktunya terbatas. Itu pun hanya foto bunga yang indah.
Setali tiga uang dengan Mischa Chandrawinata. Ia juga hanya memperlihatkan foto kiriman bunga dari Amanda lewat Instagram Story.
Mischa Chandrawinata mengunggah rangkaian bunga krisan putih dan ia tak lupa menandai nama @amandamanopo di unggahan tersebut. Ia juga membubuhkan emoticon cinta berwarna ungu, warna favorit Amanda Manopo.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Kirim Bunga
Mengapa mengirim bunga? Dihimpun dari beberapa sumber, Rabu (2/2/2022), bunga merupakan bentuk ungkapan kasih sayang seseorang pada orang lain.
Bunga disebut sebagai pilihan yang cocok saat seseorang enggan atau malu mengungkap isi hatinya dengan kata-kata. Sementara, warna putih merupakan lambang kesetiaan.
Ungkapan cinta tak bisa jauh-jauh dari setangkai bunga. Oleh karena itu, jika ada yang berkata bahwa bunga merupakan lambang cinta, tentu hal ini ada sangkut pautnya dengan banyak orang yang selalu memberi bunga untuk mengungkap cinta pada orang lain.
Advertisement
Sejarah Kirim Bunga
Sejarah orang berkirim bunga rupanya sudah ada sejak zaman prasejarah. Memberi bunga dan tanaman obat dipandang sebagai kebaikan.
Disebutkan, para arkeolog telah menemukan sisa-sisa kelopak bunga di beberapa situs prasejarah. Bunga terus memainkan peran yang penting dalam tatanan sosial umat manusia.
Tindakan memberi bunga berasal dari zaman Mesir kuno sebagaimana diungkap dari hieroglif peradaban ini. Selain itu, orang Mesir kuno juga ahli dalam mengekstraksi minyak dari bunga untuk membuat parfum.