5 Tips Hindari Produk Skincare Palsu, Perhatikan Segel hingga Aroma

Memerhatikan aroma hingga kemasan produk dapat dilakukan sebagai upaya menghindari produk skincare palsu.

oleh Putu Elmira diperbarui 08 Feb 2022, 05:01 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2022, 05:01 WIB
[Fimela] skincare
ilustrasi skincare | unsplash.com/@contentpixie

Liputan6.com, Jakarta - Merawat kesehatan kulit wajah dapat diwujudkan dengan selektif dalam pemilihan jenis skincare. Tak dapat dipungkiri, saat ini ada begitu banyak produk perawatan kulit yang beredar di pasaran untuk kebutuhan ragam tipe kulit.

Langkah yang tak kalah penting untuk jadi sorotan adalah menghindari produk skincare palsu. Kewaspadaan dapat ditingkatkan dengan memerhatikan beberapa hal.

Tips-tips menghindari produk skincare palsu dibagikan oleh CEO ABILLKOREA Co Ltd, Kim Hyung Min. Simak selengkapnya seperti dirangkum label skincare NACIFIC berikut ini.

1. Segel

Pastikan mengecek segel yang ada di bagian atas boks utuh dan tidak rusak. Tak hanya identitas keaslian produk, segel tersebut turut berguna untuk mengecek kualitas produk bahwa produk yang diterima masih baru dan belum terbuka. Namun bila segel sudah rusak, lebih baik untuk tidak menerima produk karena kemungkinan kualitas produk sudah tak terjamin.

2. Label manufaktur dan barcode BPOM di samping boks

Tak hanya segel, penting pula untuk mengecek bagian samping boks, terdapat label informasi manufaktur dan barcode yang bisa di-scan menggunakan ponsel. Apabila di-scan, maka akan muncul nomor kode BPOM dan Anda dapat masukkan kode tersebut ke situs BPOM, yakni cekbpom.pom.go.id.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

3. Aroma produk

Skincare/mlg
Ilustrasi cleansing milk/copyright unsplash.com/@rawpixel

Produk palsu mempunyai aroma yang tidak enak seperti obat atau alkohol yang menyengat. Maka penting untuk memerhatikan aroma produk skincare.

4. Kualitas print

Kualitas print tulisan produk asli lebih tajam, sementara tulisan pada produk palsu cenderung tidak tajam dan buram.

5. Kemasan

[Fimela] Skincare
Ilustrasi Skincare | unsplash.com/@noahbuscher

Kemasan dari produk NACIFIC palsu memang hampir sama persis, seperti packaging original dari NACIFIC yang sudah discontinue sejak 2019. Namun, expired date dari produk palsu yang beredar di e-commerce Indonesia masih hingga 2023. Jadi, bisa dipastikan produk tersebut bukan original dari NACIFIC.

Infografis Tren Perawatan di Klinik Kecantikan Tahun 2022

Infografis Tren Perawatan di Klinik Kecantikan Tahun 2022
Infografis Tren Perawatan di Klinik Kecantikan Tahun 2022. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya