Ritual Sedekah Laut di Tegal

Ratusan nelayan di Tegal, Jawa Tengah menggelar ritual sedekah laut dengan melarung berbagai sesaji. Tradisi ini sebagai wujud syukur atas karunia Tuhan, sekaligus pengharapan agar hasil tangkapan ikan melimpah.

oleh Liputan6 diperbarui 16 Mei 2006, 14:51 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2006, 14:51 WIB
160506bnelayan.jpg
Liputan6.com, Tegal: Ada keramaian di pinggir pantai di Tegal, Jawa Tengah, belum lama ini. Tepi laut di Desa Larangan, Kecamatan Suradadi itu dipadati ratusan perahu nelayan. Perahu-perahu ini penuh beragam hiasan untuk menyemarakkan ritual sedekah laut atau disebut nadran oleh penduduk setempat.

Prosesi ini diawali dengan melarung sebuah perahu berisi beraneka macam sesaji, seperti buah-buahan, nasi tumpeng lengkap dengan lauk-pauknya hingga kepala seekor kerbau ke tengah laut. Setelah dilarung, ratusan nelayan dan masyarakat sekitar berlomba memperebutkan aneka persembahan dan mengambil air laut yang disiramkan ke tubuh. Berebut sesaji dan mengambil air laut dipercaya membawa keberuntungan bagi nelayan di kawasan Pantai Utara Pulau Jawa (Pantura) tersebut.

Usai melarung sesaji, malam harinya acara berlanjut dengan pergelaran wayang kulit semalam suntuk. Ritual ini digelar setahun sekali secara turun-temurun. Selain sebagai ungkapan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, tradisi ini juga dianggap sebagai tolak bala agar dijauhkan dari bencana.(ANS/Sugihartono)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya