Semburan di Mindi Membesar

Diduga karena tekanan semburan dari dalam tanah cukup besar, air merembes di sela-sela lantai. Pemilik rumah mengaku kecewa karena terkesan adanya lempar tanggung jawab antara Lapindo dengan BPLS.

oleh Liputan6 diperbarui 18 Mei 2007, 05:09 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2007, 05:09 WIB
180507asemburanlumpur.jpg
Liputan6.com, Sidoarjo: Semburan lumpur bercampur gas di rumah warga Desa Mindi, Porong, Sidoarjo, Jawa Timur ternyata makin membesar. Diduga karena tekanan semburan dari dalam tanah cukup besar, air merembes di sela-sela lantai. Demikian hasil pantauan SCTV dari Desa Mindi, Kamis (17/5).

Sejauh ini petugas sudah memasang garis larangan melintas. Namun pemilik rumah dan warga masih waswas. Sebab belum ada tanggapan dari pihak Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS). Padahal jika disulut api, gas tersebut dapat menyala. Pemilik rumah mengaku kecewa karena terkesan adanya lempar tanggung jawab antara PT Lapindo Brantas dengan BPLS.

Petugas pemantau gas dari Fergaco mengatakan, kandungan H2S (hidrogen sulfida) baru mencapai tingkatan nol hingga enam ppm (part per million). Kasus semburan air lumpur ini juga pernah terjadi di rumah salah seorang warga Mindi, akhir April silam [baca: Air Lumpur Berbau Gas Muncul di Mindi].(JUM/Eko Yudho)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya