Liputan6.com, Jakarta - Komisi III DPR akan meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar mau 'membongkar' beberapa nama menteri di kabinet pemerintahan Joko Widodo atau Jokowi yang bertanda merah dan kuning yang sebelumnya ramai diberitakan.
Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin mengatakan, pihaknya mempersilakan para anggota untuk mempertanyakan kepada KPK terkait rapor merah para menteri tersebut.
"Silakan nanti anggota yang menanyakan dan sampaikan ke mitra kerja kita (KPK)," kata Aziz di Gedung DPR, Jakarta, Senin (3/11/2014).
Sebab, lanjut politisi Partai Golkar itu, anggota komisi yang membidangi hukum tersebut memiliki hak dan kewenangan untuk mendesak KPK agar mau membongkar beberapa menteri yang bertanda merah tersebut.
"Kalau saya pribadi, itu kewenangan penyidik. Saya tidak mau mencampuri apa yang diatur dalam undang-undang," tandas Ketua Komisi III DPR tersebut.
Komisi III Desak KPK 'Bongkar' Nama-nama Menteri Bertanda Merah
Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin mempersilakan para anggota Dewan mempertanyakan hal itu kepada KPK.
diperbarui 04 Nov 2014, 07:01 WIBDiterbitkan 04 Nov 2014, 07:01 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
6 Fakta Kondisi Kesehatan 'Ratu Drama China' Zhao Lusi, Dikabarkan Sudah Bisa Bicara
BEI Bidik 407 Pencatatan Efek Baru pada 2025
Tok! Mulai Hari Ini PPN 12 Persen Resmi Berlaku
Jokowi Tokoh Terkorup Versi OCCRP, PDIP: Petunjuk KPK Untuk Periksa
Model Abaya Modern, Bisa Tetap Tampil Elegan dengan Nuansa Islami yang Indah
Yamalube Promo 2025, Ganti Oli Dapat Hadiah Langsung iPhone 15 hingga Motor
Jangan Anggap Sepele, 5 Hal Ini Bisa Merusak Telinga Anda
Swiss International Air Lines Mendarat Darurat Usai Keluar Asap dari Mesin ke Kabin Pesawat
Top 3 Berita Bola: Tanggapan Amorim Soal Manchester United Terancam Degradasi
BP2P Bangun Ratusan Unit Hunian Tetap Warga Korban Erupsi Gunung Ruang
Tidur Lebih Lama Jadi Tren Resolusi Sehat Warga Inggris, Apa Alasannya?
5 Perempuan Indonesia Masuk Daftar Wanita Tercantik Dunia 2024 Versi TC Candler