Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Belanda dan Brasil menarik duta besarnya dari Indonesia setelah Pemerintah RI mengeksekusi mati warga mereka yang terlibat mafia narkoba. Pemanggilan ini mengundang pertanyaan besar, bagaimana nasib hubungan Indonesia dengan kedua negara itu?
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Armanatha Nasir mengatakan, pemanggilan dubes Brasil dan Belanda merupakan hak kedua negara.
Terkait nasib hubungan dengan 2 negara itu, Armantha menyebut, pandangan Indonesia terhadap Brasil dan Belanda tidak akan berubah. Kedua negara tetap sahabat Indonesia.
"Indonesia terus berpandangan Belanda dan Brasil adalah negara sahabat," sebut Armantha di kantor Kemlu Jakarta, Senin (19/1/2015). "Kami akan terus membuka diplomasi dengan kedua negara," sambung dia.
Pada Minggu 18 Januari 2015 dini hari kemarin, Kejaksaan Agung telah mengeksekusi mati 6 terpidana mati narkoba. Lima dari 6 terpidana mati dieksekusi di Pulau Nusakambangan, Cilacap, dan 1 lainnya di Boyolali, Jawa Tengah.
Lima terpidana mati itu merupakan warga negara asing dan 1 warga negara Indonesia. Kelima terpidana mati itu, yakni Marco Archer Cardoso Moreira (WN Brasil), Namaona Denis (WN Malawi), Daniel Enemuo alias Diarrassouba Mamadou (WN Nigeria), Ang Kiem Soei alias Kim Ho alias Ance Tahir alias Tommi Wijaya (Warga Belanda), dan Tran Thi Bich Hanh (WN Vietnam). Satu WNi yakni Rani Andriani alias Melisa Aprilia. (Sun/Ein)
Kemlu: Meski Tarik Duta Besar, Belanda-Brasil Tetap Sahabat RI
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Armanatha Nasir mengatakan, pemanggilan dubes Brasil dan Belanda merupakan hak kedua negara.
diperbarui 19 Jan 2015, 13:00 WIBDiterbitkan 19 Jan 2015, 13:00 WIB
Menlu Retno LP Marsudi menyampaikan pidato tahunan di Gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Kamis (8/1/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Toyota Hadirkan GR Supra Edisi Terakhir Hanya 300 Unit
3 Resep Bakwan Bakar yang Cocok Disantap Saat Hujan
Milenial dan Gen Z Lebih Sering Konsultasi Keuangan ke AI
Bos BEI Ingin Masyarakat Melek Investasi Saham Syariah
Daya Tarik Umbul Ponggok, Wisata Air Menarik di Klaten
Kemenangan Bersejarah Industri Kripto: Pengadilan Tolak Beri Sanksi Tornado Cash
1 Desember 1959: Perjanjian Antartika Larang Aktivitas Militer di Benua Tersebut
Hasil Liga Inggris West Ham vs Arsenal: Drama 7 Gol Warnai Kemenangan The Gunners atas Tuan Rumah
Allah SWT Tidak Suka Orang yang Berlebihan dalam Berdoa, Ini Maksudnya Menurut Gus Baha
Gus Yahya: Musyawarah Luar Biasa NU Itu Mimpi di Siang Bolong
Layanan Prima Bikin Jemaah Umroh Asal Belanda Pilih Biro Perjalanan di Yogyakarta Ini, Go Internasional
Melihat Momen Effendi Simbolon Mendukung RK yang Berujung Pemecatan dari PDIP