Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla tak tampak mengantar kepergian Presiden Jokowi ke Malaysia pagi tadi. Pria yang karib disapa JK itu mengatakan, sesuai aturan, seorang wapres tidak diharuskan mengantar kepergian presiden pada setiap kunjungan kerja.
"Ada aturan protokol yang mengatakan kalau presiden itu ke dalam negeri dan Asia, itu tidak perlu diantar oleh wapres atau menteri," kata JK di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (5/2/2015).
JK menuturkan, wapres baru diwajibkan mengantar bila kunjungan kerja ke luar negeri dengan jarak jauh.
"Yang wajib itu kalau ke luar negeri yang jauh itu wapres dan 3 menko. Itu wajibnya saja, yang lain tidak ada. Ini ASEAN jadi tidak perlu," ucap JK.
Juru bicara JK, Husain Abdullah menuturkan, bukan berarti jika JK tak mengantar Jokowi maka hubungan keduanya merenggang. Bahkan sebelum Jokowi berangkat, keduanya sempat berbincang di telepon.
"Kerja, kerja, kerja. Jadi tidak ada apa-apa. Sebelum berangkat Presiden dan Wapres lama berbincang akrab via telepon. Saat bicara via telepon, Pak JK harus menskorsing rapat terbatas bersama menteri dalam negeri, pariwisata, kemaritiman untuk peningkatan kunjungan wisata," tutur Husain.
Sesudah rapat dengan menteri-menteri tersebut, lanjut Husain, JK menyempatkan menerima panitia Hari Pers Nasional (HPN) yang dipimpin wartawan senior Ch Bangun, sekalipun sebelumnya tidak dijadwalkan oleh protokol Wapres.
Usai itu, lanjut dia, JK melanjutkan rapat tentang pendidikan bersama Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan, Menag Lukman Hakim, Menpora Imam Nahrawati, dan Menristek M Nasir.
"Dan tentunya Wapres memimpin rapat dengan menteri-menteri sebagai tugas dari Presiden.‎ ‎Saat ini menunggu lagi tamu lebih 30 orang masyarakat Poso untuk bersilaturahmi dengan Wapres," tandas Husain. (Ndy/Sss)
JK: Kalau Presiden ke Asia, Wapres Tak Perlu Antar
JK mengatakan, sesuai aturan, seorang wapres tidak diharuskan mengantar kepergian presiden pada setiap kunjungan kerja.
diperbarui 05 Feb 2015, 19:27 WIBDiterbitkan 05 Feb 2015, 19:27 WIB
Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla adakan jumpa pers di Rumah Transisi, Jakarta (15/9/2014) (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Luhut Sebut Masyarakat Tak Bisa Perpanjang SIM Jika Nunggak Pajak, Ini Tanggapan Ekonom
Kaspersky: Serangan Phishing Berbasis AI Semakin Canggih, Pengalaman Semata Tidak Lagi Cukup!
Sering Salah Kaprah, Tenyata Nasi Padang dan Nasi Kapau itu Berbeda
Cara Mengatasi Pembengkakan Akibat Asam Urat dengan Cepat dan Efektif
Lisa BLACKPINK Diduga Pamer Jam Tangan Kembaran dengan Frederic Arnault
Cha Eun Woo Dibidik Jadi Lawan Main Go Min Si di Drakor Baru
350 Caption IG Sunset Bahasa Inggris yang Aesthetic dan Romantis
Megawati Heran Ganjar-Mahfud Bisa Kalah Pilpres 2024: Ini Rekayasa dari Mana?
Perbedaan Rapat dan Diskusi: Memahami Karakteristik dan Fungsinya dalam Komunikasi Organisasi
Apa itu Multitasking: Pengertian, Kelebihan, Kekurangan dan Cara Efektif Melakukannya
Perkembangan Kasus Hasto Kristiyanto
Gejala Asam Urat yang Jarang Disadari, Ketahui sebelum Terlambat