Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) baru saja menetapkan anggota DPRÂ Adriansyah dan pengusaha Andrew Hidayat atau AH sebagai tersangka. Usai penetapan dan pemeriksaan selesai, Adriansyah dan Andrew langsung ditahan.
"‎Setelah pemeriksaan selesai, keduanya akan dilakukan upaya penahanan untuk 20 hari pertama. Tempatnya belum dapat informasi," kata Pelaksana tugas (Plt) Pimpinan KPK Johan Budi SP di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (10/4/2015) malam.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu ditangkap atas dugaan suap izin usaha sektor batu bara PT Mitra Maju Sukses (MMS) di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Begitu juga dengan keterlibatan Andrew pada kasus ini.
"Penyidik menyimpulkan telah ditemukan 2 alat bukti permulaan yang cukup ada dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh A, mantan Bupati Tanah Laut yang juga anggota DPR dan juga AH, pengusaha," imbuh Johan.
Johan menjelaskan, Adriansyah diduga melanggar Pasal 12 huruf b atau Pasal 5 ayat 2 juncto Pasal 5 ayat 1 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) jo Pasal‎ 64 ayat 1 KUHP. Sedangkan AH diduga melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf b atau Pasal 13 UU Tipikor jo Pasal 64 ayat 1 KUHP.‎
Sebelumnya Tim Satuan Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap 3 orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis 9 April kemarin. Mereka adalah anggota Komisi IV DPR Fraksi PDI Perjuangan Adriansyah, anggota Polsek Metro Menteng Briptu AK, dan seorang pengusaha bernama Andrew Hidayat.
AK dan Adriansyah ditangkap di sebuah hotel di kawasan Sanur, Bali sekitar pukul 18.45 Wita. Keduanya dibekuk saat sedang bertransaksi. Di situ, Tim Satgas KPK juga turut menyita sejumlah uang dalam bentuk mata uang dolar Singapura dan rupiah. Diduga kuat, uang itu terkait Izin Usaha Pertambangan (IUP). Sedangkan Andrew dicokok dari sebuah hotel di kawasan Senayan, Jakarta sekitar pukul 18.49 WIB. (Ans)
Usai Jadi Tersangka, Adriansyah dan AH Langsung Ditahan KPK
Usai penetapan tersangka dan pemeriksaan selesai, Adriansyah dan Andrew langsung ditahan.
diperbarui 10 Apr 2015, 23:54 WIBDiterbitkan 10 Apr 2015, 23:54 WIB
: Suasana ruangan anggota Fraksi Partai PDI-P Adriansyah di lantai 6 gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (10/4/2015). Ruangan tampak sepi dan gelap, terlihat surat undangan yang terselip. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Energi & TambangHarga BBM Pertamina Naik Mulai 1 Februari 2025, Ini Rinciannya!
10
Berita Terbaru
VIDEO: Siap-Siap! TNI Bakal Rekrut Warga Sipil Jadi Tentara Siber
Selain Dolar AS, Posisi Euro Tembus Rp 8.348 di Google Finance
Mengapa Google Menampilkan Kurs 1 Dolar AS jadi Rp8.170? Ini Penjelasannya
Kebakaran Hutan Los Angeles Terkendali Sepenuhnya Setelah Tiga Minggu
VIDEO: Mendagri: Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Diundur, Kemungkinan Jadi 17-20 Februari
Bapuk Musim Lalu, Joan Mir Sebut Tim Honda Punya 1 PR Penting Jelang MotoGP 2025
Dolar AS Tiba-Tiba Merosot ke Rp 8.170, Ini Tanggapan Bank Indonesia
VIDEO: Cari Penyebab Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Telah Periksa 14 Saksi
Polda Metro Gelar Sidang Etik AKBP Bintoro Terkait Dugaan Pemerasan Anak Bos Prodia Pekan Depan
Target Gen Z, Mocabe Tawarkan Snack Pedas Unik dengan Dua Varian Rasa
Momen Libur Isra Miraj dan Imlek, InJourney Airports Sebut Bandara Soekarno-Hatta yang Paling Sibuk
4 Pemain yang Berpotensi Diangkut Manchester United Jelang Penutupan Bursa Transfer Januari 2025