Wakapolri Baru Dilantik Sore Nanti

Badrodin mengaku, sudah memberitahukan pihak Istana bahwa hari ini akan melantik Wakapolri.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 22 Apr 2015, 12:30 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2015, 12:30 WIB
Kapolri Sidak Kesiapan Keamanan KAA
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti meninjau lokasi diselenggarakannya Konferensi Asia Afrika di JCC Senayan, Senin (20/4/2015). Peninjauan merupakan agenda pertama Badrodin pasca dilantik sebagai Kapolri. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Kapolri baru akan dilantik pada sore nanti. Kepastian itu disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti usai mengikuti rapat di Komisi III DPR.

"Nanti sore, belum tahu di mananya, yang pasti di Mabes Polri," kata Badrodin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (22/4/2015).

Badrodin mengaku, sudah memberitahukan pihak Istana bahwa hari ini akan melantik calon wakapolri. Sempat disebut-sebut, Komjen Pol Budi Gunawan yang akan menjadi wakapolri.

Badrodin menuturkan, pelantikan Jenderal Bintang 3 sebagai Wakapolri sudah melalui Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti). Wanjakti menggelar sidang pada Jumat 17 April 2015.

"Sidangnya memang tanggal 17 (April). Tapi belum bisa keseluruhan, karena sebagian (anggota Wanjakti) masih di luar negeri. Sehingga baru kemarin Selasa lengkap dan kemarin kita laksanakan rapat," tandas Badrodin Haiti.

Proses Terpilihnya Budi Gunawan

Kabareskrim Polri Komjen Pol Budi Waseso mengatakan, sidang Wanjakti untuk memilih Wakapolri pendamping Kapolri Jenderal Badrodin Haiti yang berjalan hangat.

"Jadi hasil kita bersama, hasil keputusan bersama kita bahas, bulat. Nggak ada itu (perdebatan). Ya namanya kekompakan organisasi Polri itu disitu. Begitu Kapolri menentukan A, sudah kita ikut A," ujar Budi Waseso di Mabes Polri.

Pria yang kerap disapa Buwas ini menekankan, penentuan nama Wakapolri berlangsung secara aklamasi. Nama perwira tinggi bintang tiga itu bulat disetujui sebagai Wakapolri. "Nggak pakai alot. Ya nama tunggal," ujar Buwas.

Setelah disepakati, Kapolri lalu menyampaikan nama tersebut kepada Presiden. "Sifatnya ya pemberitahuan karena itu kewenangan Kapolri. Kapolri melaporkan ke Presiden," tutur dia.

Dia menuturkan, sidang penentuan Wakapolri digelar Jumat 17 April 2015. Akan tetapi, saat itu anggota Wanjakti belum lengkap. Mereka yang tidak hadir saat itu langsung dimintai pendapatnya lewat telepon. Mereka adalah 3 Irjen dan 1 Komjen.

"Ditelepon. Ya semua sudah dihubungi," tutup alumnus Akademi Kepolisian 1984 ini. (Mvi/Yus)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya