Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol, Jakarta Agung Laksono menyatakan bahwa pihaknya sudah memiliki kesepakatan dengan pengurus Partai Golkar versi Munas Bali atau di bawah kepemimpinan Aburizal Bakrie dalam urusan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
"Malam hari ini, kami bersyukur telah terdapat kesepakatan awal dalam menyusun sebuah kesepakatan bersama antara kubu Munas Ancol dengan kubu Munas Bali. Terutama dalam menyongsong Pilkada serentak 9 Desember 2015 ini," ujar Agung Laksono di kediaman Wapres Jusuf Kalla di Jalan Diponogoro, Menteng, Jakarta, Senin (25/5/2015).
Dengan demikian, Agung menegaskan bahwa partai berlambang pohon beringin yang belakangan ini terpecah menjadi 2 kubu tetap akan mengikuti pilkada. Bahkan, dengan pilkada ini, Partai Golkar berpotensi kembali bersatu atau melakukan islah.
"Partai Golkar dipastikan bisa ikut. Karena itu harus diatur sedemikian rupa sehingga adanya perselisihan ini tidak sampai mengganggu. Justru dengan kesepakatan ini ada 1 pintu bersama yang menjamin nama-nama yang bakal diusung Partai Golkar bisa ikut pilkada," kata dia.
Kedua pihak, lanjut Agung, juga sepakat membentuk tim khusus pilkada yang akan diisi kader masing-masing kubu. "Itu akan ditindaklanjuti dengan ditetapkan semacam tim kerja dari masing-masing di tingkat nasional. 3 Dari kami dan 3 dari kubu Bali. Untuk kemudian menyusun seperti apa formulanya dari 1 pintu itu," jelas Agung.
Sementara mengenai penentuan calon yang akan diusung dalam pilkada, hal itu akan didasari hasil survei terhadap calon yang akan maju.
"Penentuan bakal calon kepala daerah nanti, itu atas dasar hasil survei dan tidak ada istilah harus bayar mahar. Itu clean kami tidak ada. Jadi sepanjang dia ratingnya baik karena memang track rocordnya baik, kapasitas bagus, Itu hasilkan elektabilitas tinggi dan itu yang akan diusung," pungkas Agung. (Ali)
Agung: Golkar Gunakan 1 Pintu Bersama Cari Bakal Calon di Pilkada
"Itu akan ditindaklanjuti dengan ditetapkan semacam tim kerja dari masing-masing di tingkat nasional."
Diperbarui 26 Mei 2015, 05:00 WIBDiterbitkan 26 Mei 2015, 05:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ragu soal Datangnya Imsak, Masih Boleh Makan Apa Harus Setop? Simak Kata UAH
Westin Wedding Fair 2025 Hadirkan Gaun Eksklusif dari Elie Saab Hingga Wong Hang Tailor
Jejak Timnas Indonesia di Piala Dunia: Partisipasi Hindia Belanda pada 1938 Masih Menjadi Acuan
Chef Beatrix Ajak Kreasikan Olahan Sagu Papua yang Disulap Jadi Menu Lezat untuk Keluarga
Rahasia Berdoa dengan Khusyuk di Bulan Ramadan agar Lebih Berarti
Waktu Sholat Bali Ramadhan 2025, Berikut Jadwal untuk Wilayah Denpasar
Mengenal HD 20794 d, Planet Layak Huni 20 Tahun Cahaya dari Bumi
7 Masjid di Indonesia Tetap Berdiri Usai Dihantam Bencana Dahsyat, Kuasa Allah
Jadwal Sholat dan Imsakiyah DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 11 Maret 2025
Golkar Soal KPK Geledah Rumah Ridwan Kamil: Kami Hormati Proses Hukum
Kia Gelar Program Servis dan Suku Cadang Jelang Mudik Lebaran 2025
Kapolres Grobogan Temui Pencari Bekicot Korban Salah Tangkap, Ini Janjinya