Liputan6.com, Jakarta - Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maman Imanulhaq menyatakan, tidak memikirkan upaya kocok ulang Pimpinan DPR setelah kejadian pimpinan DPR hadir di kampanye bakal calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Maman sendiri merupakan 1 dari 6 anggota DPR yang melaporkan Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
"Kalau saya dan Budiman serta yang lain yang melaporkan ke MKD, berpikir ini benar-benar tidak etis keduanya hadir dalam kampanye, karena Trump menyampaikan pidatonya di hadapan para pendukungnya. Untuk kocok ulang, kita memang tidak berpikir," kata Maman di Gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Kamis 10 September 2015.
Wacana kocok ulang pimpinan DPR, kata Maman, muncul 2 hari setelah dia melapor ke MKD. Bertepatan saat Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan bergabung dengan pemerintahan Jokowi-JK.
"Tiba-tiba 2 hari kemudian ada wacana itu. Isu itu mulai berkembang, apa itu kocok ulang dengan melakukan revisi UU MD3 (MPR, DPR, DPD, DPRD) atau tanpa ada kelompok KIH-KMP itu juga belum jelas," ujar Maman.
Anggota Komisi VIII DPR ini menyatakan, dia hanya menginginkan MKD memproses kehadiran Setya Novanto dan Fadli Zon di acara jumpa pers Donald Trump tersebut. Sebab kata dia, saat ini pandangan masyarakat sudah pesimistis terhadap DPR.
"Kalau saya hanya ingin mengatakan MKD harus memproses Pak Setya dan Pak Fadli, kedua orang ini sangat saya hormati. Ini momen MKD menjaga harkat dan martabat dewan, ini kalau tidak disengaja, kenapa bawa majalah yang seperti ingin ditandatangani," ujar maman.
Dia menegaskan, hal ini perlu dilakukan agar tidak ada pembenaran tentang perilaku anggota dewan di tengah sikap masyarakat yang pesimis terhadap anggota dewan. (Sun/Ron)
Maman PKB: Kami Ingin MKD Kembalikan Martabat Dewan
Wacana kocok ulang pimpinan DPR, kata Maman, muncul 2 hari setelah dia melapor ke MKD.
diperbarui 11 Sep 2015, 07:32 WIBDiterbitkan 11 Sep 2015, 07:32 WIB
Setya Novanto dan Fadli Zon hadiri pidato kampanye bakal calon presiden AS. (Twitter @fadlizon/Business Insider)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Lelang Rumah Aung San Suu Kyi Kembali Gagal, Kali Ini Senilai Rp2,3 Triliun
Anggota DPR AS Usulkan Larangan Chatbot DeepSeek di Perangkat Pemerintah
Potret Bintang FTV Jennifer Eve Ultah ke-26, Bertema Hitam Putih
Geng Motor Beraksi Acungkan Senjata Tajam di Tengah Jalan Resahkan Warga Sukabumi
BRI Liga 1: PSBS Rombak Tim Pelatih dan Manajer
Jiwasraya Bubar Tahun Ini, Nasib Dana Pensiunan Tergantung Aset
Terinspirasi Ade Rai, Pengidap Stroke Usia Muda Adrian Pratama Mantap Jalani Gaya Hidup Sehat
E-Toll Dijadikan Bahan Hoaks untuk Kecoh Masyarakat, Kenali Ragamnya
6 Gaya Kasual Iris Wullur Saat Liburan, Disorot Setelah Ungkap Perselingkuhan Suami ke Publik
NewJeans Ganti Nama Jadi NJZ, Pakai Identitas Baru Saat Tampil di Hong Kong Bulan Maret
Perjalanan Karier Iris Wullur, Aktris dan Selebgram yang Viral Karena Bongkar Perselingkuhan Suami
PT Timah Pecat Karyawan, Usai Viral Hina Honorer Pakai BPJS