5 Pemancing Tewas Terbelit Senar di Kepulauan Seribu

Polisi masih mencari jasad 1 pemancing lagi yang belum ditemukan di Kepulauan Seribu.

oleh Audrey Santoso diperbarui 07 Mei 2016, 13:58 WIB
Diterbitkan 07 Mei 2016, 13:58 WIB
Pemancing tenggelam
Polisi masih mencari jasad 1 pemancing lagi yang belum ditemukan di Kepulauan Seribu.

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah kapal yang ditumpangi delapan orang tenggelam di 1,5 mil arah barat Pulau Panggang Kepulauan Seribu. Mereka terdiri dari seorang nakhoda dan 7 pemancing.

Petugas langsung mencari dan mengevakuasi korban di sekitar Pulau Panggang dan Pulau Karya Kepulauan Seribu sejak pukul 09.00 WIB hingga 10.45 WIB.

Hasilnya, seorang nakhoda dan satu pemancing selamat. Sementara 5 pemancing ditemukan tewas dalam keadaan tubuh terbelit senar pancing. Mereka adalah Doni Marsel (23), Gioksun (47), Fahrul Majid (35), Sonson (45), dan Oki (56) yang merupakan warga Taman Sari, Jakarta Barat.

"Pukul 10.10 WIB saya bersama tim evakuasi menemukan Korban yang mengapung sebanyak 5 orang dalam posisi terikat senar pancing," ujar Kapolres Kepulauan Seribu AKBP John Weynart Hutagalung kepada Liputan6.com melalui pesan singkat, Jakarta, Sabtu (7/5/2016).

Sebuah kapal yang ditumpangi 6 pemancing tenggelam di 1,5 mil arah barat Pulau Panggang Kepulauan Seribu (Istimewa)

John menjelaskan, pihaknya akan melakukan proses pencarian lanjutan untuk mengevakuasi jasad seorang pemancing lagi yang belum ditemukan, yaitu Giokliong (58).

"Masih satu belum ketemu, kita lanjutkan pencariannya," ucap John.

Sementara itu, kelima jenazah yang sudah ditemukan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pulau Pramuka pukul 10.30 WIB. Masing-masing keluarga korban sudah menanti kedatangan jenazah di rumah sakit tersebut.

"Korban-korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Pramuka. Keluarga korban sudah tiba di RSUD Pramuka," kata John.

Sebuah kapal yang ditumpangi 6 pemancing tenggelam di 1,5 mil arah barat Pulau Panggang Kepulauan Seribu (Istimewa)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya