Cak Imin Minta Fraksi PKB Kian Dekat dengan Rakyat

Ketua Fraksi PKB Ida Fauziah mengatakan, 17 merupakan usia yang dinamis dan paling asik dalam menjalankan proses demokrasi.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 12 Okt 2016, 19:39 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2016, 19:39 WIB
HUT Fraksi PKB
(Liputan6.com/Taufiqurrohman)

Liputan6.com, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPR menggelar acara puncak perayaan HUT ke-17 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Dalam sambutannya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengaku bersyukur, sebab pada usia 17 tahun, Fraksi PKB telah berkiprah dan berbuat untuk rakyat.

"Pasang surut pasti tentu ada, namun tugas yang harus dilakukan ke depan bagaimana mengembalikan kecintaan masyarakat, bagaimana Fraksi PKB bisa menjawab tantangan serta kegalauan di tengah masyarakat," kata Muhaimin, Rabu (12/10/2016).

Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menuturkan DPR tempat rakyat mengadu dan mendapat jawaban. Untuk itu, mantan Menteri Tenaga Kerja itu mengimbau kadernya yang duduk di DPR, agar terus membuka diri untuk masyarakat.

"Saya menangkap keinginan itu dari seluruh penjuru, bagaimana PKB bisa memberikan solusi atas keluhan dan pengaduan masyarakat. DPR menjadi alat perjuangan untuk mewujudkan cita-cita bangsa yang diimpikan," ujar dia.

Apalagi, kata Muhaimin, sebagai pendukung pemerintah, PKB harus selalu mengawal jalannya proses demokrasi dengan baik.

"Saya melihat sejauh ini Fraksi PKB secara transparan dalam melaporkan kegiatan. Harapan konkret kita membela rakyat itu adalah Fraksi PKB benar-benar menjadi jawaban dari segala keresahan masyarakat. Bekerja total tidak sekadar berkata-kata lagi," kata dia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Fraksi PKB Ida Fauziah menambahkan, pada usia 17 merupakan usia yang dinamis dan paling asik dalam menjalankan proses demokrasi.

"Selama ini kita tidak pernah mengambil momentum ulang tahun fraksi, tapi di usia ke-17 kami ambil momentum ini. Fraksi PKB lahir sejak 1999 pada era reformasi, kami berproses di parlemen cukup bangga bisa mengantarkan kader terbaik jadi presiden," papar dia.

Ida mengatakan pada awal reformasi, Fraksi PKB ikut membangun keseimbangan antara eksekutif dan legislatif. "Kami bersama-sama dengan fraksi lain mendorong demokrasi, pemilihan umum secara langsung. Begitu juga mendorong fungsi legislasi sebagai fungsi utama."

"Kami dari Fraksi PKB tidak bisa sendirian mengembalikan kecintaan masyarakat Indonesia, berat rasanya mengembalikan kecintaan itu, maka kami ingin bersama-sama saling bahu-membahu," sambung dia.

Selain itu, Ida menuturkan, Fraksi PKB ingin membangun partisipasi masyarakat mendorong para pelajar dan santri membuat forum parlemen santri.

"Kami ingin memperkenalkan kepada generasi muda bahwa politik itu juga asik, indah, sebagai cara mencintai tanah air melalui politik. Kami siap bersinergi untuk membangun kecintaan masyarakat kembali kepada DPR. PKB akan tetap ada selama Indonesia ada. Kami ingin terus diingatkan agar terus istiqomah membela rakyat," tegas dia.

Sementara, Sekretaris Fraksi PKB Cucun Akhmad Syamsurijal mengatakan, Fraksi PKB akan menjadi tauladan untuk semua.

"Kita ingin lebih Fraksi PKB lebih solid lagi ke depan. lebih aktif dan bisa mengembalikan citra DPR di mata masyarakat," kata Cucun.

Politikus Asal Jawa Barat ini meminta kinerja setiap anggota Fraksi PKB lebih ditunjukkan lagi.

"Apa yang diamanahkan fraksi dan ketua umum harus dijalankan. Bagaimana amanat fraksi untuk bertemu konstituen, menjemput aspirasi, semua itu harus dijalankan," tandas Cucun.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya