Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak ambil pusing meski kehilangan pemasukan pajak dari Hotel Alexis yang kini telah ditutup. Menurut dia, masih banyak sektor pajak yang belum digali optimal.
Pajak yang digelontorkan Alexis ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sekitar Rp 30 miliar setahun.
"Dengan Pak Edi (Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta Edi Sumantri) sudah dilihat, banyak potensi," ucap Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (1/11/2017).
Advertisement
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menyebutkan beberapa jenis pajak yang belum optimal, yakni Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga pajak retribusi.
"Yang itu akan ditingkatkan sehingga akan mengkompensasi, sudah dicek kok angkanya," ujar dia.
Saksikan vidio pilihan di bawah ini:
Pajak Kecil
Anies menambahkan, target pajak hiburan DKI Jakarta 2017 sebesar Rp 750 milliar tidak akan terganggu penutupan Alexis. Sebab, tidak semua tempat hiburan dilarang beroperasi.
"Hiburan enggak ditutup semua, yang ada praktik-praktik bermasalah yang akan kita permasalahkan. Sudah dihitung, apalagi kalau cuma Alexis, kecil (pajaknya)," jelas Anies.
Advertisement