Sering Difitnah, SBY: Pak Jokowi Suatu Saat Bisa seperti Saya

SBY membeberkan hasil pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Maret 2017 lalu.

oleh Ika Defianti diperbarui 06 Feb 2018, 20:40 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2018, 20:40 WIB
SBY Bantah Pencatutan Namanya di Proyek e-KTP
Suasana ketika Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat memberi keterangan pers di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (6/2). (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membeberkan hasil pertemuannya dengan Presiden Jokowi, Maret tahun lalu (2017).

Dalam pertemuan yang dilakukan tak lama usai AHY kalah di Pilkada DKI Jakarta 2017, SBY mengeluhkan sejumlah fitnah kepada dirinya. Di antaranya tuduhan SBY mendanai aksi massa yang meminta pengusutan kasus penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Saya katakan kepada Pak Jokowi, Bapak juga suatu saat akan mengalami seperti saya, tidaklah mungkin akan merusak negara," ujar SBY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta (6/2/2018).

Omongan SBY tersebut kemudian ditanggapi Jokowi. Orang nomor satu di RI itu menyatakan tidak pernah menuduh seperti itu.

"Saya jawab lagi, betul Bapak, tapi Bapak menerima laporan dari pembantu-pembantu Bapak tentang semuanya itu," ujar SBY.

 

Sudah Move On

SBY Bantah Pencatutan Namanya di Proyek e-KTP
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat akan memberi keterangan pers di DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (6/2). (Liputan6.com/JohanTallo)

SBY mengaku sudah melupakan sejumlah fitnah yang diterimanya tersebut. Bahkan, ketika AHY kalah di Pilkada DKI 2017, Partai Demokrat yang dipimpinnya ikhlas, sabar, dan tawakal menerima hasil tersebut.

"Dengan kesatria dan di tempat ini mengucapkan selamat kepada yang menang, masih ada dua kandidat, dan akhirnya move on," ujar dia.

Dia mengaku bangga dengan tradisi politik yang dianut oleh Partai Demokrat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya