Golkar soal Pertemuan dengan SBY: Jangan Adu Domba Kami dengan Jokowi

Golkar meminta pertemuan Airlangga Hartarto dan SBY tidak digoreng menjadi isu liar.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jul 2018, 16:54 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2018, 16:54 WIB
20151017-Diskusi-Warung-Daun-Jakarta-Bambang-Soesatyo
Sekertaris Frakksi Partai Golkar Bambang Soesatyo saat menghadiri diskusi bertajuk "Setahun Nawacita Jokowi" Jakarta, Sabtu, (17/10). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menjelaskan soal pertemuan Ketua Umumnya dengan Soesilo Bambang Yudhoyono. Menurut dia, perjumpaan keduanya hanya silaturahmi biasa.

Bamsoet berharap, pertemuan itu tidak digoreng menjadi isu liar. Beberapa kalangan mengaitkan pertemuan itu dengan rencana Golkar keluar dari koalisi pendukung Jokowi.

"Saya berharap pihak luar tidak berspekulasi dan mengadu domba kami dengan Pak Jokowi. Yang pasti Golkar tetap konsisten mendukung Pak Jokowi dengan atau tanpa kita sebagai wapresnya," ungkap Bamsoet, Rabu (11/7/2018).

Menurut Bamsoet, bukan tak mungkin Ketum Golkar Airlanggar Hartarto justru mengajak SBY mendukung jokowi.

"Jadi jangan terlalu berspekulasi dibalik-balik. Justru kita mengajak Pak SBY membangun bangsa bersama Pak Jokowi," ucapnya.

 

Bahas Situasi Politik

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat SBY mengadakan pertemuan tertutup dengan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kediamannya Jalan Mega Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Selasa (10/7). Airlangga mengatakan pertemuan dengan SBY membahas situasi politik saat ini.

"Komunikasi mengenai keadaan politik dan kerja sama antar-partai selalu terbuka komunikasinya," ujar Airlangga usai bertemu SBY.

Reporter: Sania Mashabi

Saksikan video pilihan di bawah ini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya