Liputan6.com, Jakarta - Rencana pernikahan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan Bripda Puput Nastiti Devi pada 15 Februari 2019, dibenarkan oleh keluarga Bripda Puput yang ada di Nganjuk Jawa Timur.
"Orangtua Puput sudah memberikan baju seragam resepsi pernikahan yang akan digunakan saat acara iring-iringan resepsi pernikahan Puput dengan Ahok pada 15 Februari 2019 di Jakarta," tutur tante Puput, Sri Wilujeng, Kamis (24/1/2019).
Sri Wilujeng yang ditemui dikediamannya di Kelurahan Ploso, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mengatakan bahwa pada Desember 2018, orangtua Bripda Puput, Teguh Sriyono bersama istrinya datang ke Nganjuk.
Advertisement
"Orangtua Puput menemui kita semua dan menyampaikan info tentang rencana pernikahan Puput dengan Ahok yang akan dilakukan antara tanggal 14 hingga 15 Februari 2019," katanya.
Dia mengatakan bahwa keluarga di Nganjuk mendukung atas keputusan Bripda Puput untuk menikah dengan Ahok. "Puput akan melangsungkan pernikahannya di Jakarta, melalui KUA Jakarta, karena Puput sudah menjadi warga Jakarta," ujarnya.
Dia menuturkan bahwa dirinya mendapatkan kabar bahwa Ahok sudah belajar agama Islam saat berada di dalam Rumah Tahanan (Rutan) Markas Korps (Mako) Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok.
"Kabarnya sudah belajar agama di LP sana, saya dengarnya gitu. Harapan kami dan seluruh keluarga ya kalau bisa nikah secara agama Islam," tuturnya.
Sementara itu, paman Bripda Puput, Sunarbowo mengaku bahwa kerabat di kampung merasa senang dan setuju apabila Ahok dan Puput benar-benar menikah. "Bagi kami di sini, asalkan Puput suka dan bahagia dengan Ahok, maka kami juga akan mendukungnya," tutur Sunarbowo.
Sunarbowo menjelaskan, Bripda Puput merupakan putri dari Aiptu Teguh Sriyono yang berasal dari Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
"Puput lahir dan besar di Jakarta bersama ayah, ibu, dan adiknya. Ia sendiri adalah mantan ajudan Veronica Tan yang pernah menjadi istri Ahok," kata Sunarbowo.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Minta Doa
Sedangkan budhe Bripda Puput, Sunarwatik (59) tidak membantah kabar pernikahan Ahok dengan Puput pada tanggal tersebut. "Kabarnya memang seperti itu, tapi saya ndak mau berkomentar banyak ah, takut salah ngomong," tutur Sunarwatik.
Dia mengaku hanya mendapatkan pesan dari ayah Puput agar minta didoakan yang terbaik pada tanggal 15 Februari tersebut.
"Kalau saya tanya ke ayahnya Puput, ayahnya tidak membantah tapi juga tidak mengiyakan. Hanya minta doakan yang terbaik tanggal 15," kata Sunarwatik.
Suami dari Sunarwatik, Sucipto juga memilih diam tak banyak bicara saat disinggung mengenai kabar pernikahan Ahok dan Puput. "Kami tidak ingin salah berucap. Kita lihat saja nanti yang sebenarnya tanggal 15 Februari seperti apa," ujar Sucipto.
Advertisement