Politikus Gerindra Klaim Mayoritas Fraksi Dukung Pembentukan Pansus Jiwasraya

Andre menyebut, tidak ada maksud dan tujuan politis dari pembentukan Pansus Jiwasraya ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Jan 2020, 14:09 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2020, 14:09 WIB
PT Asuransi Jiwasraya Persero).
PT Asuransi Jiwasraya Persero.

Liputan6.com, Jakarta - Anggota DPR Komisi VI Andre Rosiade mengklaim, mayoritas anggota komisi yang membidangi BUMN itu mendukung pembentukan Pansus Jiwasraya. Andre menyebut, sudah ada tujuh fraksi yang mendukung Pansus Jiwasraya.

"Informasi yang saya dapatkan dari pimpinan DPR, sudah lima sampai tujuh fraksi yang mendukung Pansus," ujar Andre kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020).

Andre secara formal mendorong agar pimpinan DPR dan fraksi segera rapat untuk membahas pembentukan Pansus Jiwasraya. Politikus Gerindra itu menyebut, Fraksi Gerindra dan Pimpinan DPR dari Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mendukung Pansus.

Andre menyebut, tidak ada maksud dan tujuan politis dari pembentukan Pansus Jiwasraya ini. Pansus itu dibentuk supaya bisa menyeret pelaku ke meja hukum dan uang nasabah dikembalikan. Hingga mencegah kasus serupa terjadi kembali di masa depan.

"Tidak terjadi hal seperti ini yang ditakutkan menteri BUMN dan pemerintah tidak akan terjadi karena memang tidak ada unsur politik dan tidak ada unsur mencari kesalahan. Tujuan pansus ini untuk membantu pemerintah pak Jokowi agar kadus ini bisa selesai kita bisa menghadapi masalah lain," jelasnya.

Terpisah, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad pun menyebut pimpinan DPR bakal menindaklanjuti usulan pembentukan Pansus Jiwasraya. Dia juga menyebut mayoritas fraksi menginginkan pansus.

"Ya harus kita tindaklanjuti dan kita sikapi mayoritas dari fraksi-fraksi yang sudah berkeinginan bentuk pansus," ucap Sufmi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

DPR Didesak Bentuk Pansus Jiwasraya

Sementara itu, Andre Rosiade juga meminta pimpinan dan seluruh anggota DPR untuk mendukung pembentukan Pansus Jiwasraya. Hal tersebut dia sampaikan dalam Rapat Paripurna ke-7, Senin (13/1/2020).

Andre mengaku banyak keluhan masyarakat sampai nasabah Jiwasraya di Komisi VI terkait skandal kerugian BUMN Jiwasraya. Andre menilai sudah saatnya DPR membentuk Pansus. Menurutnya, kasus ini lebih besar daripada skandal Bank Century.

"Harapan saya tentu dan harapan seluruh rakyat Indonesia yang menanti rapat paripurna kita hari ini, agar pimpinan dan seluruh pimpinan fraksi bisa segera berkumpul dan rapat untuk mendengar harapan rakyat yang menginginkan pansus Jiwasraya bisa dibentuk," ujar Andre.

Andre mengatakan, Pansus ini agar dapat membongkar skandal Jiwasraya dan pelaku dapat ditangkap. Hingga harapannya uang nasabah bisa dikembalikan.

Dengan Pansus ini, politikus Gerindra itu berharap dengan Pansus Jiwasraya dapat mencegah kasus serupa terjadi.

"Dan kita DPR bisa memberikan evaluasi agar ke depan jangan ada lagi kebobolan seperti kasus Jiwasraya, Asabri dan kasus lainnya," ucap Andre.

"Besar harapan pimpinan, inilah harapan rakyat saya harap pimpinan dan seluruh anggota DPR bisa mendengarkan jeritan harapan rakyat untuk membentuk pansus Jiwasraya," pungkasnya.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya