Jokowi Minta Pemda Tingkatkan Sampel Tes Corona Secara Masif

Jokowi meminta satuan gugus tugas di tingkat kecamatan, kelurahan, RW, hingga RT dipererat sesuai tugas dan kewenangannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Apr 2020, 20:21 WIB
Diterbitkan 18 Apr 2020, 20:19 WIB
Jokowi Buka Raker Kementerian Perdagangan 2020
Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat membuka rapat kerja Kementerian Perdagangan 2020 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (4/3/2020). Jokowi mengingatkan jajaran Kemendag agar segera mencari jalan keluar dari krisis yang disebabkan oleh virus corona (covid-19). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta kepada pemerintah daerah terus meningkatkan tes Covid-19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR) untuk masyarakat. Hal tersebut betujuan untuk memutus mata rantai virus Corona.

"Saya sampaikan kepada pemerintah daerah untuk meningkatkan sampel tes secara masif dan melakukan pelacakan yang agresif serta diikuti isolasi yang ketat," kata Jokowi dalam siaran telekonference di Istana Bogor, Sabtu (18/4/2020).

Dia juga meminta satuan gugus tugas di tingkat kecamatan, kelurahan, RW, hingga RT dipererat sesuai tugas dan kewenangannya. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut juga meminta jika ada warga di sekitar lingkungan memiliki gejala agar segera dibantu.

"Jika ada warganya yang bergejala terinfeksi virus Corona dan juga bila ada yang membutuhkan uluran tangan harus segera dibantu," imbau Jokowi.

Jokowi menjelaskan hal tersebut bertujuan agar penanganan dan terkoordinasi dengan baik. Dia menegaskan pemerintah tidak bisa bekerja sendirian.

"Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. Tidak bisa. Peran serta seluruh lapisan masyarakat sangatlah penting," ungkap Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Kerja Sama

Presiden Jokowi Lantik Riza Patria Jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta
Presiden Joko Widodo bersiap melantik Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Istana Negara, Jakarta, Rabu (15/4/2020). Riza dilantik berdasarkan Keppres Nomor 40/P Tahun 2020 tentang Pengesahan Pengangkatan Wagub DKI Jakarta sisa masa jabatan 2017-2022. (Biro Pers Kepresidenan)

 

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut pun meminta agar masyarakat tetap bekeria sama. Dan dia yakin Indonesia bisa melewati pandemi ini.

"Saya amat percaya jika kita mampu melalui kesulitan ini bersama, kita justru akan menjadi bangsa yang semakin kuat dan siap menyongsong masa depan yang lebih sejahtera," tegas Jokowi.

Sebelumnya, belum ada yang bisa memprediksi secara pasti kapan pandemi ini akan berakhir. Namun presiden Jokowi meyakini, wabah Covid-19 akan berakhir setidaknya sampai akhir tahun ini.

"Saya meyakini, saya meyakini ini hanya sampai pada akhir tahun," ujar Jokowi saat memimpin rapat terbatas melalui video conference, Kamis, 16 April 2020.

Menurut Jokowi, banyak sektor industri yang terimbas wabah corona ini. Salah satu yang paling terasa yaitu industri pariwisata. Dia pun meyakini, industi pariwisata yang kini melesu akibat pandemi Corona akan berkembang pesat. Pasalnya, masyarakat selama masa pandemi beraktivitas di dalam rumah akan pergi berwisata setelah Corona selesai.

 

 

 

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Sumber: Merdeka

 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya