4 Pesan Menteri Agama Fachrul Razi Usai Dinyatakan Positif Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi terkonfirmasi positif terinfeksi virus Corona Covid-19.

Meski begitu, Menteri Agama sempat menitipkan pesan baik untuk masyarakat maupun jajarannya di Kementerian Agama.

Fachrul berpesan agar masyarakat Indonesia tetap taat protokol kesehatan. Karena menurut dia, siapa pun bisa terkena Corona Covid-19.

"Siapa pun bisa terkena Covid-19 ini, tidak ada kecuali, mari jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan," kata Fachrul dalam siaran pers diterima, Senin (21/9/2020).

Selain itu, dia juga ingin memastikan dan berpesan agar program bantuan dari kementeriannya selama pandemi Covid-19 dapat berjalan tepat sasaran dan transparan.

Berikut pesan-pesan yang disampaikan Menteri Agama Fachrul Razi usai terkonfirmasi positif Corona Covid-19 dihimpun Liputan6.com:

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Menteri Agama Fachrul Razi, positif Covid-19. Kepada masyarakat Indonesia, dia pun menitipkan pesan kesehatan untuk tetap taat protokol kesehatan.

"Siapa pun bisa terkena Covid-19 ini, tidak ada kecuali, mari jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan," kata Fachrul dalam siaran pers diterima, Senin (21/9/2020).

Fachrul menambahkan, kepada masyarakat Indonesia agar bisa saling mengerti kondisi pandemi Covid-19.

Menurut dia, salah satu kunci pertahanan, selain protokol kesehatan, adalah saling dukung antarwarga.

"Mari kita saling berempati, saling menguatkan, dan berikhtiar semoga pandemi ini bisa segera teratasi," kata Fachrul.

Oleh karena itu, Fachrul meminta kepada jajaran Kementerian Agama agar tetap menjalankan program layanan keagamaan tetap berjalan dengan kordinasi protokol Covid-19.

"Menag minta agar program-program dan layanan keagamaan tetap berjalan. Koordinasi akan tetap dilakukan melalui daring," terang dia.

Setelah terkonfirmasi positif, Fachrul langsung berkoordinasi dengan jajarannya.

Menag Fachrul Razi ingin memastikan dan berpesan agar program bantuan dari kementeriannya selama pandemi Covid-19 dapat berjalan tepat sasaran dan transparan.

"Beliau minta agar itu berjalan dengan baik. Bantuan yang disalurkan juga agar tepat sasaran dan akuntabel," ujar Juru Bicara Kementerian Agama, Oman Fathurahman saat menyampaikan pesan Menag melalui siaran pers.

Menurut Fachrul, bantuan dari kementeriannya adalah sebuah program yang bertujuan sebagai jaring pengaman selama wabah. Juga untuk meminimalisasi penyebaran Covid-19 di lingkungan lembaga pendidikan agama dan lembaga keagamaan.

"Jadi ini adalah pelaksanaan program Kemenag, utamanya dalam ikut mencegah penyebaran Covid-19 di lembaga pendidikan agama dan keagamaan serta lembaga keagamaan menjadi perhatian beliau (Menag Fahcrul)," jelas Oman.