Polri Siapkan Patroli Besar Antisipasi Peringatan HUT OPM pada 1 Desember

Polri dan TNI akan melakukan patroli besar menjaga keamanan di Papua pada 1 Desember yang diperingati sebagai HUT OPM.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 24 Nov 2020, 10:24 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2020, 10:22 WIB
20151201-Polisi Bubar Paksa Ratusan Orang Papua yang Gelar Aksi 1 Desember -Jakarta
Ratusan orang Papua yang berdomisili di Pulau Jawa dan Bali melakukan aksi turun ke jalan memperingati 1 Desember di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (1/12). Tanggal 1 Desember juga diartikan sebagai hari kemerdekaan Papua. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Polri melakukan antisipasi terhadap kegiatan-kegiatan peringatan 1 Desember oleh kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM). Akan ada patroli besar demi menjaga keamanan masyarakat di Papua.

"Tentunya kita mengetahui bersama bahwa OPM itu inkonstitusional, jadi tentunya kita mengimbau masyarakat, khususnya rekan-rekan kami yang di Papua untuk tidak melaksanakan hal tersebut," tutur Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono saat dikonfirmasi, Selasa (24/11/2020).

Menurut Awi, akan ada upaya kerja sama bersama pihak-pihak terkait di Papua dalam upaya pengamanan tersebut, baik bersama TNI, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga tokoh adat dan suku.

"Polri bersama TNI yang akan melaksanakan patroli besar terkait dengan mengantisipasi, mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," tegas Awi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Tak Ada Gangguan OPM

Dia berharap, masyarakat Papua dapat melaksanakan aktivitas seperti biasa pada 1 Desember nanti, tanpa adanya gangguan dari kelompok OPM.

"Sehingga masyarakat di sana bisa secara kondusif melaksanakan kehidupan sehari-hari di bawah naungan NKRI dan kita berharap tidak ada yang berusaha melaksanakan acara-acara memperingati 1 Desember yaitu hari OPM," Awi menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya