Bakal Ada Unjuk Rasa, TNI-Polri Kepung Gedung Merah Putih KPK

Ratusan personel gabungan TNI-Polri diterjunkan di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). TNI-Polri mengepung markas antirasuah menyusul adanya informasi aksi yang akan terjadi di KPK.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 28 Mei 2021, 12:03 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2021, 12:02 WIB
Ratusan personel gabungan TNI-Polri diterjunkan di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ratusan personel gabungan TNI-Polri diterjunkan di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Liputan6.com, Jakarta Ratusan personel gabungan TNI-Polri diterjunkan di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). TNI-Polri mengepung markas antirasuah menyusul adanya informasi aksi yang akan terjadi di KPK.

"Kabar dari pihak Polres benar akan ada unjuk rasa di depan Gedung KPK. Ada juga dibantu pihak TNI karena pihak polres memerlukan tambahan personel," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat (28/5/2021).

Pengamanan yang dilakukan personel gabungan TNI-Polri ini tak terlihat seperti biasa. Ratusan personel TNI-Polri yang diterjunkan ini bahkan sampai menutup akses jalan menuju markas antirasuah. Menurut Ali, ketatnya pengamanan untuk mengamankan objek vital di sekitar Gedung KPK.

"Berdasarkan informasi yang kami terima, dalam rangka penjagaan keamanan obyek vital di antaranya Gedung KPK," kata Ali.

Berdasarkan pantauan di lapangan, pihak kepolisian juga menerjunkan mobil barakuda dan water cannon. Bahkan aparat Kepolisian juga terlihat menyiapkan kawat barrier yang berfungsi menghadang massa aksi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Sudah Bersiaga Sejak Pagi

Ratusan petugas gabungan TNI-Polri terpantau sudah disiagakan sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

"Namun demikian, penjagaan ini dipastikan akan dilakukan dengan upaya persuasif kepada pihak-pihak jika terjadi potensi gangguan kemanan," kata Ali.

Belakangan diketahui tengah ramai pembicaraan soal pemecatan pegawai KPK yang tak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK). Beredar juga pamflet soal adanya aksi 'Ruwatan Rakyat Untuk KPK' yang akan terjadi hari ini sekitar pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya