Satgas Covid-19 Harap Semua Pihak Jaga Keamanan Tenaga Kesehatan

Wiku menyesalkan aksi penyerangan KKB Papua. Dia juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya satu tenaga kesehatan (nakes) dalam kejadian.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Sep 2021, 09:32 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2021, 09:32 WIB
Satgas Covid-19
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, menjelaskan mengenai penyakit endemi pada Kamis (19/08) di Graha BNPB, Jakarta (Tim Komunikasi Satgas COVID-19)

Liputan6.com, Jakarta - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 meminta seluruh pihak menjaga keamanan tenaga kesehatan (nakes) dalam menjalankan tugas. Permintaan ini terkait dengan penyerangan puskesmas Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, pada Rabu 15 September 2021.

Penyerangan dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Penyerangan ini membuat satu nakes meninggal dunia.

"Saya berharap seluruh pihak dapat menjaga keamanan dan kenyamanan kerja para tenaga kesehatan mengingat tugas mereka yang berat dan mulia," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Bakti Bawono Adisasmito, Rabu (22/9/2021).

Wiku menyesalkan aksi penyerangan KKB. Dia juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya satu tenaga kesehatan dalam kejadian itu. Dia menyebut, tenaga kesehatan sangat dibutuhkan dalam penanganan Covid-19 di Tanah Air.

"Peran tenaga kesehatan dibutuhkan untuk melakukan penanganan Covid-19 di Indonesia," ujar dia.

 

Nakes Meninggal

Dua tenaga kesehatan terjatuh ke jurang saat menyelamatkan diri dari KKB yang meneror puskesmas di Kiwirok. Keduanya adalah Kristina Sampe dan Gabriela Meilan.

Kristina Sampe ditemukan petugas Gabungan TNI-Polri dalam keadaan selamat, namun mengalami luka di sekujur tubuhnya. Sementara Gabriela Meilan meninggal dunia.

 

 

Reporter: Titin Supriatin

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya