Komisi II DPR Tegaskan Tidak Ada Deadlock dalam Penetapan Waktu Pemilu 2024

Terkait tanggal pelaksanaan Pemilu 2024, diakui masih ada perbedaan pandangan antar fraksi di DPR.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Okt 2021, 19:07 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2021, 19:07 WIB
Gedung DPR
Gedung DPR/MPR di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta. (Liputan6.com/Devira Prastiwi)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Doli Kurnia mengatakan, pembahasan tanggal pencoblosan Pemilu 2024 dengan pemerintah dan penyelenggara Pemilu tidak mengalami kebuntuan alias deadlock. Menurut Doli, hingga hari ini belum ada keputusan mengenai hari pencoblosan karena masih pematangan konsep.

"Ini yang saya harus jelaskan tidak terjadi deadlock, justru ini menurut saya pematangan konsep. Semua orang bisa terlibat, bisa beri saran masukan sehingga kita bisa menemukan konsep yang betul-betul sesempurna mungkin," ujar Doli di DPR RI, Rabu (6/10/2021).

Terkait tanggal pelaksanaan Pemilu 2024, diakui Doli, masih ada perbedaan pandangan antar fraksi di DPR. Saat ini ada dua usulan yaitu dari KPU RI mengusulkan 21 Februari 2024, sementara pemerintah mengusulkan 15 Mei 2024.

Selain itu, masih ada beberapa hal tahapan dan teknis pelaksanaan Pemilu 2024 yang masih belum satu suara.

"Pandangan-pandangan yang lain termasuk soal tadi itu, misalnya masa kampanye terus soal digitalisasi. Karena sejak awal kan kami di Komisi II ada beberapa pandangan yang tidak sama soal digitalisasi itu," kata Doli.

"Makanya kemarin kita putuskan, e-rekap itu hanya alat bantu. Karena ada beberapa partai anggap kita belum siap karena masalah sekuriti, SDM, jaringan, macam-macam. Jadi lebih pada hal-hal teknis yang belum ketemu," jelas politikus Golkar itu.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Perlu Konsolidasi Jokowi dengan Parpol

Doli mendukung perlu konsolidasi antara Presiden Joko Widodo dan partai politik untuk membahas jadwal Pemilu. Semakin terjalin komunikasi dan dukungan, bisa mudah menemukan titik temu konsep Pemilu 2024. Golkar pun mendukung Jokowi membahas hal ini dengan seluruh pimpinan partai.

"Saya kira semakin banyak kita konsolidasi termasuk tadi Pak Presiden sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara membangun komunikasi untuk memberikan dukungan terhadap bagaimana kita bisa mencapai titik temu desain dan konsep pemilu 2024 itu semakin bagus," ucapnya.

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya