Liputan6.com, Jakarta Lembaga Survei Populi Center mengadakan survei tingkat kepuasan masyarakat Indonesia terhadap kinerja dan kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terhadap instansi Polri. Hasilnya, 75 persen responden menyatakan puas.
"Kinerja Kepolisian di bawah pimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit, yaitu relatif tinggi," tutur peneliti Populi Center, Nurul Fatin Afifah dalam keterangannya, Selasa (21/12/2021).
Baca Juga
Menurut Nurul, responden diberikan pertanyaan dari skala 1 sampai 10, yakni skala 1 dengan sangat tidak puas dan skala 10 artinya sangat puas. Adapun pertanyaannya adalah 'Seberapa puas atau tidak puas anda terhadap kinerja Kepolisian RI di bawah Kapolri Jenderal Listyo Sigit?'.
Advertisement
Tingginya kepercayaan publik terhadap kinerja Kapolri Listyo salah satunya karena dianggap mampu menangani beberapa kasus. Selain itu, ada komitmen yang jelas dan tegas dalam menindak anggotanya yang melanggar hukum.
"Karena dia dianggap mampu menangani beberapa kasus di bawah kepemimpinannya, ada juga ada statement yang menarik dari beliau yaitu terkait dia akan menindak tegas terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran tanpa kompromi," jelas dia.
Â
Raih Nilai Tertinggi
Selain itu, survei itu juga menyasar terhadap tingkat kepercayaan publik kepada lembaga penegak hukum. Hasilnya, Polri mendapat nilai tertinggi yaitu 75 persen.
Kemudian Mahkamah Agung (MA) 73 persen, Mahkamah Konstitusi (MK) 72,4 persen, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 71,5 persen, dan Kejaksaan Agung 69,6 persen.
"Ada lima lembaga yang dikategorikan ke dalam lembaga yudikatif dan penegakan hukum, di sini Polri itu mendapatkan persentase tertinggi," Nurul menandaskan.
Survei Populi Center itu dilaksanakan pada tanggal 1 Desember hingga 9 Desember 2021 yang tersebar di 34 Provinsi se-Indonesia. Pengambilan data sendiri dilakukan melalui wawancara telepon terhadap sampel.
Sampel dipilih secara acak dari pemilih yakni penduduk berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah, berdasarkan basis data populasi survei Populi Center sejak tahun 2013 hingga 2021 dengan jumlah 1.200 responden.
Adapun teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode simple random sampling dengan margin of error sebesar kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Advertisement