5 Imbauan Terkini Jokowi untuk Masyarakat di Tengah Melonjaknya Kasus Omicron

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan sejumlah imbauan terkini kepada seluruh masyakarat di tengah melonjaknya kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 19 Jan 2022, 06:30 WIB
Diterbitkan 19 Jan 2022, 06:30 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) tinjau vaksinasi COVID-19 di Waduk Pluit, Jakarta, Senin (14/6/2021). (Dok Kementerian Kesehatan RI/ Maulana & Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan sejumlah imbauan terkini kepada seluruh masyakarat di tengah melonjaknya kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia.

Jokowi mengakui, saat ini terjadi tren kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia akibat varian Omicron. Dia pun menyarankan masyarakat untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

"Untuk mereka yang bisa bekerja dari rumah work from home, lakukanlah kerja dari rumah," ujar Jokowi dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa 18 Januari 2022.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta kepada masyarakat untuk membatasi aktivitas di tempat-tempat keramaian.

"Jika Bapak/Ibu dan saudara-saudara sekalian jika tidak memiliki keperluan mendesak, sebaiknya mengurangi kegiatan di pusat-pusat keramaian," kata Jokowi.

Berikut deretan imbauan terkini Presiden Jokowi kepada seluruh masyakarat di tengah melonjaknya kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia, dihimpun Liputan6.com:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


1. Sarankan Warga Bekerja dari Rumah

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Menyambut tahun 2021, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan Indonesia mampu bangkit dari pandemi COVID-19. (Biro Pers Sekretariat Presiden)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui, saat ini terjadi tren kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia akibat varian Omicron. Dia pun menyarankan masyarakat untuk bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

"Untuk mereka yang bisa bekerja dari rumah work from home, lakukanlah kerja dari rumah," kata Jokowi dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa 18 Januari 2022.


2. Minta Warga Kurangi Kegiatan di Pusat Keramaian

Jokowi Tinjau Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun
Presiden Joko Widodo memberi keterangan saat meninjau langsung vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun yang digelar di Kompleks SDN Cideng, Gambir, Jakarta, Rabu (15/12/2021). (Foto: Lukas-Biro Pers Sekretariat Presiden)

Selain itu, Jokowi mengingatkan masyarakat untuk mengurangi kegiatan di pusat-pusat keramaian. Hal ini agar masyarakat terhindar dari penularan Covid-19, khususnya varian Omicron.

"Jika Bapak/Ibu dan saudara-saudara sekalian tidak memiliki keperluan mendesak, sebaiknya mengurangi kegiatan di pusat-pusat keramaian," ucap dia.


3. Waspadai Kenaikan Kasus Omicron, tapi Jangan Panik

Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Pengarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Komisaris dan Direksi PT Pertamina dan PT PLN, 16 November 2021. (Dok Sekretariat Kabinet RI)

Jokowi meminta masyarakat untuk mewaspadai tren kenaikan kasus Covid-19 varian Omicron. Namun, dia mengimbau masyarakat untuk tidak panik dan bereaksi berlebihan terhadap lonjakan kasus.

"Saat ini kita sedang mengalami tren kenaikan kasus Covid yang disebabkan oleh varian Omicron. Oleh sebab itu, kita semua harus mewaspadai tren ini. Namun tidak perlu bereaksi berlebihan," kata Jokowi.

"Berhati-hati perlu, waspada perlu. Tapi jangan menimbulkan ketakutan, dan jangan menimbulkan kepanikan," sambungnya.


4. Minta Semua Tetap Patuhi Prokes

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana mengunjungi kawasan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Bazaar Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (13/1/2022)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ibu Negara Iriana mengunjungi kawasan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Bazaar Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (13/1/2022)

Kemudian Jokowi menyampaikan bahwa berdasarkan berbagai hasil studi dan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Covid-19 varian Omicron memang lebih mudah menular. Hanya saja, kata Jokowi, gejala varian Omicron cenderung lebih ringan.

Menurut dia, pasien varian Omicron umumnya pulih tanpa harus dirawat di rumah sakit. Meski begitu, Jokowi mengingatkan masyarakat untuk tidak jumawa dan tetap waspada terhadap penyebaran varian Omicron.

"Selalu gunakan masker menjaga jarak dan jangan lupa mencuci tangan. Intinya, ikuti protokol kesehatan dengan disiplin," kata Jokowi.


5. Masyarakat yang Sudah Divaksinasi 2 Kali, Segera Cari Vaksin Booster

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).

Jokowi mengingatkan masyarakat untuk segera mendapatkan vaksin Covid-19 di fasilitas kesehatan. Dia meminta agar masyarakat yang sudah divaksin dosis kedua, segera mencari vaksin booster atau dosis ketiga.

"Yang sudah mendapatkan vaksin pertama, segera vaksin untuk yang kedua. Yang sudah dua kali vaksin, segera cari vaksin ketiga vaksin booster," ucap dia.

"Hal penting di masa pandemi adalah vaksinasi, yang belum mendapatkan vaksin segeralah untuk divaksin," tegas Jokowi.

Dia menekankan bahwa vaksinasi tidak dipungut biaya alias gratis. Jokowi menyampaikan pentingnya vaksinasi agar masyarakat tak terpapar virus corona.


Kejengkelan Jokowi dan Ancaman Reshuffle Kabinet

Infografis Kejengkelan Jokowi dan Ancaman Reshuffle Kabinet. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kejengkelan Jokowi dan Ancaman Reshuffle Kabinet. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya