18,5 Kilometer Pagar Laut di Tangerang Sudah Dibongkar

Sepanjang lebih dari 18 kilometer pagar laut di utara Kabupaten Tangerang telah berhasil dibongkar oleh petugas gabungan.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 28 Jan 2025, 13:44 WIB
Diterbitkan 28 Jan 2025, 13:44 WIB
Petugas saat membongkas pagar laut di Tangerang.
Petugas saat membongkas pagar laut di Tangerang. (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sepanjang lebih dari 18 kilometer pagar laut di utara Kabupaten Tangerang telah berhasil dibongkar oleh petugas gabungan. Pembongkaran ini terus dilakukan tanpa mengenal hari libur. Bahkan, saat cuti bersama, ratusan petugas tetap turun ke laut untuk melaksanakan tugas tersebut.

"Di hari libur atau cuti bersama ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tetap melakukan pencabutan pagar laut," ujar Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pung Nugroho Saksono, Selasa (28/1/2025).

Untuk hari ini, sebanyak 200 personel diterjunkan, terdiri dari petugas PSDKP-KKP dan gabungan Taruna AUP.

"Hari ini ada 9 armada kapal, terdiri dari kapal pengawas kelautan dan perikanan kelas I, tugboat, RIB, sea rider, dan speedboat," jelas pria yang akrab disapa Ipunk tersebut.

Setiap harinya, target pembongkaran mencapai 3,5 hingga 5 kilometer. Namun, pelaksanaannya tetap bergantung pada kondisi cuaca di tengah laut, karena keselamatan petugas maupun nelayan yang turut bergabung dalam pembongkaran tetap menjadi prioritas utama.

"Total sampai dengan hari ini, kami, petugas gabungan yang dibantu masyarakat, sudah berhasil membongkar 18,5 kilometer," kata Ipunk.

 

Sempatkan Sarapan di Lautan

Secara Serentak, Ribuan Personel Gabungan Bersama Nelayan Bongkar Pagar Laut di Tangerang
Pagar bambu yang telah copot dikumpulkan lalu langsung dinaikkan ke atas kapal dan dibawa ke dermaga. (Magang/Liputan6.com/Muhammad Rizal)... Selengkapnya

Sebelumnya, sebuah video yang menggambarkan jerih payah petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membongkar pagar laut, beredar di berbagai media sosial, Sabtu (25/1/2025).

Dalam video tersebut terlihat, petugas KKP yang tengah memasangkan tali tambang ke bambu-bambu, untuk kemudian dicabut, tampak tengah rehat sejenak. Bukannya naik ke daratan, melainkan keduanya secara sukarela menyantap nasi kuning sembari berendam di air laut.

Hanya dengan berpegangan atau memeluk 1 lengannya ke bambu, keduanya tampak menyantap sekotak nasi kuning. Dinarasikan, keduanya menyantap sarapan nasi kuning tanpa harus naik ke daratan, dengan tetap berada di tengah laut.

 

Tuntaskan Pembongkaran

Belakangan diketahui, Awak kapal Orcha 04, bernama Ronny Paulus dan Elias Latuperissa. Keduanya bertugas menuntaskan pembongkaran pagar laut pada hari Sabtu, 25 Januari 2025.

"Inilah pasukan kita, makan nasi kuning di laut. Inilah perjuangannya,"ujar narasi video tersebut.

Infografis Pemasangan Pagar Laut dan Dampak ke Nelayan
Infografis Pemasangan Pagar Laut dan Dampak ke Nelayan. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya