Orasi demonstran menolak perayaan Asyura yang digelar di badan jalan Boulevard Barat, Kelapa Gading, Jakarta Utara, mengundang perhatian pengunjung Mall Of Indonesia (MOI). Berbagai alasan pun diungkapkan para pengunjung Mall.
"Saya lagi makan, dengar suara ramai dari luar. Pengin tahu saja ada apa. Takut juga kan kalau kenapa-kenapa," kata salah satu pengunjung MOI, Putri (24), Kamis (14/11/2013).
Selain suara speaker yang keras, alasan Putri keluar juga karena mendengar bunyi klakson mobil yang terus-menerus dibunyikan pengendara di jalan. Namun dirinya enggan berkomentar terkait demo yang digelar ratusan orang itu.
"Ya, mudah-mudahan jangan ada bentroklah. Takut," ungkap Putri.
Pantauan Liputan6.com, ratusan pendemo yang menentang peringatan Asyura bernegoisasi dengan polisi untuk masuk ke dalam gedung Balai Samudra tempat perayaan Asyura berlangsung. (Mut/Yus)
[baca juga: Dinilai Sesat, Ritual Asyura di Kelapa Gading Akan Dibubarkan]
"Saya lagi makan, dengar suara ramai dari luar. Pengin tahu saja ada apa. Takut juga kan kalau kenapa-kenapa," kata salah satu pengunjung MOI, Putri (24), Kamis (14/11/2013).
Selain suara speaker yang keras, alasan Putri keluar juga karena mendengar bunyi klakson mobil yang terus-menerus dibunyikan pengendara di jalan. Namun dirinya enggan berkomentar terkait demo yang digelar ratusan orang itu.
"Ya, mudah-mudahan jangan ada bentroklah. Takut," ungkap Putri.
Pantauan Liputan6.com, ratusan pendemo yang menentang peringatan Asyura bernegoisasi dengan polisi untuk masuk ke dalam gedung Balai Samudra tempat perayaan Asyura berlangsung. (Mut/Yus)
[baca juga: Dinilai Sesat, Ritual Asyura di Kelapa Gading Akan Dibubarkan]