KSAD Sudah Stop Kerja Sama Militer dengan Australia

Selain menghentikan sementara latihan militer bersama, SBY juga memerintahkan untuk menghentikan kerja sama pertukaran informasi

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 21 Nov 2013, 13:43 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2013, 13:43 WIB
KSAD  TNI AD  Jenderal TNI Budiman
Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Budiman.
TNI Angkatan Darat sudah melakukan penghentian kerja sama militer dengan pihak Australia. Penghentian kerja sama itu sudah berlaku sejak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan penghentian sementara kerja sama militer dengan Australia, terkait penyadapan.

"Kita hentikan, sudah mulai kemarin," kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman saat berbincang di Manokwari, Papua Barat, Kamis (21/11/2013)

Selain menghentikan sementara latihan militer bersama, SBY juga memerintahkan untuk menghentikan kerja sama pertukaran informasi intelijen antarkedua negara.

"Saya minta dihentikan dulu latihan-latihan bersama antara tentara Indonesia dan Australia, baik angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara, maupun yang sifatnya gabungan," ujar SBY kemarin. (Baca juga: SBY Stop Kerja Sama Militer dengan Australia)

Apakah selama ini banyak pasokan sistem persenjataan atau alutsista Indonesia yang berasal dari Australia? "Alutsista kita tidak ada yang dari Australia," jelas mantan Wakil KSAD ini. (Ism/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya