Tak Dikasih Rp 12 Juta oleh Ayah, Rizky Konsumi Obat Penenang

Tidak dikabulkan permintaan uang Rp 12 juta, jadi alasan Rizky konsumsi obat penenang.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 19 Des 2013, 00:36 WIB
Diterbitkan 19 Des 2013, 00:36 WIB
rizky-bnn-131218d.jpg
Rizky Hidayat si pengemudi mabuk yang menabrak 3 motor dan sebuah pagar rumah di Jalan Panjang nomor 25 RT/08 RW 01, Kebon Jeruk, Jakarta Barat ternyata mengonsumsi obat penenang.

Ketika diperiksa polisi, pria berusia 32 tahun itu mengaku mengonsumsi obat penenang karena stres lantaran orangtuanya menolak permintaan Rizky yang meminta uang Rp 12 juta.

"Dia awalnya meminta uang kepada bapaknya sebesar Rp 12 juta, katanya untuk mendapatkan pekerjaan," kata Kepala Unit Laka Polres Jakarta Barat AKP Rahmat Dalizar kepada wartawan di kantornya, Rabu (18/12/2013).

Rahmat menambahkan, usai permintaannya ditolak sang ayah, Rizky kemudian mengonsumsi obat penenang dan pergi menggunakan mobil sedannya meninggalkan rumah.

"Mungkin untuk menenangkan hatinya, dia minum obat penenang dan membawa mobil untuk mencari angin," tandas Rahmat.

Rizky Hidayat harus berurusan dengan polisi setelah Toyota Yaris yang dikendarainya menabrak 3 motor dan menghancurkan pagar rumah yang berada di Jalan Panjang Nomor 25 RT 08 RW 01, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa malam.

Rizky yang diketahui dalam keadaan mabuk tersebut ternyata mengenakan kaos bertuliskan Badan Narkotika Nasional (BNN). Pandjaitan, sang pemilik rumah yang ditabrak Rizky menuturkan sempat ingin menghakimi pria yang mengendarai mobil B 2110 SE itu. Menurut Pandjaitan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. (Alv/Tnt)

Baca juga:
Tabrak 3 Motor dan Pagar Rumah, Rizky `BNN` Dites Urine
Mobil Rombongan BKKBN Kecelakaan di Palembang, 1 Tewas
Mabuk Kendarai Mobil, Rizky `BNN` Tabrak 3 Motor dan Pagar Rumah

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya