Gubernur DKI Jakarta Jokowi meninggalkan kantornya di Balaikota menuju Waduk Cincin Utara, Papanggo, Sunter di Jakarta Utara. Di sana, pria bernama lengkap Joko Widodo itu melantik Heru Budi Hartono sebagai Walikota Jakarta Utara. Acara pelantikan berlangsung di tengah hujan gerimis.
Para undangan yang hadir menyaksikan upacara pelantikan itu sambil berdiri dan melindungi kepala mereka masing-masing dari rintik gerimis. Sebagian undangan bahkan memegang payung agar tidak kehujanan.
Namun Jokowi dengan mengenakan setelan jas hitam dan berpeci, dia mengambil sumpah jabatan dari Heru tanpa perlindungan payung.
Pantauan Liputan6.com, Senin (13/1/2014), acara yang digelar kali ini berbeda dengan pelantikan 2 pimpinan wilayah terdahulu. Jika dahulu acara berlangsung meriah dengan suguhan hiburan berupa pesta rakyat, kali ini pelantikan berlangsung sederhana. Acara pelantikan pun tergolong kilat, hanya sekitar 20 menit.
"Segera selesaikan berbagai permasalahan yang ada di Jakarta Utara," pesan Jokowi kepada Heru. Politisi PDIP tersebut kemudian menyampaikan ucapan selamat dan langsung pergi meninggalkan lokasi acara.
Dilantiknya Heru menggantikan pejabat sebelumnya Bambang Sugiyono yang yang telah diangkat sebagai Asisten Sekda bidang Kesejahteraan Masyarakat (Askesmas) sekitar 2 bulan lalu.
Sebelumnya, mantan Walikota Solo itu telah melantik Walikota Jakarta Timur HR Krisdianto di tempat pembuangan sampah, kawasan Jatinegara. Dia kemudian melantik Walikota Jakarta Barat Fatahillah di rumah susun sewa (rusunawa) Muara Baru.
Rotasi jabatan pun terus dilanjutkan, Jokowi kemudian melantik Walikota Jakarta Selatan Syamsudin Noor di pinggir Danau Setu Babakan. Dan terakhir melantik Bupati Kepulauan Seribu Asep Syarifudin di tepi pantai Pasir Perawan, Pulau Pari. (Ndy/Sss)
Baca juga:
Jokowi: Mantan Walkot Jakut Masih Berpeluang Jadi Sekda
Jokowi Rotasi 5 Pejabat, Walikota Jakut Jadi Asisten Sekda
Para undangan yang hadir menyaksikan upacara pelantikan itu sambil berdiri dan melindungi kepala mereka masing-masing dari rintik gerimis. Sebagian undangan bahkan memegang payung agar tidak kehujanan.
Namun Jokowi dengan mengenakan setelan jas hitam dan berpeci, dia mengambil sumpah jabatan dari Heru tanpa perlindungan payung.
Pantauan Liputan6.com, Senin (13/1/2014), acara yang digelar kali ini berbeda dengan pelantikan 2 pimpinan wilayah terdahulu. Jika dahulu acara berlangsung meriah dengan suguhan hiburan berupa pesta rakyat, kali ini pelantikan berlangsung sederhana. Acara pelantikan pun tergolong kilat, hanya sekitar 20 menit.
"Segera selesaikan berbagai permasalahan yang ada di Jakarta Utara," pesan Jokowi kepada Heru. Politisi PDIP tersebut kemudian menyampaikan ucapan selamat dan langsung pergi meninggalkan lokasi acara.
Dilantiknya Heru menggantikan pejabat sebelumnya Bambang Sugiyono yang yang telah diangkat sebagai Asisten Sekda bidang Kesejahteraan Masyarakat (Askesmas) sekitar 2 bulan lalu.
Sebelumnya, mantan Walikota Solo itu telah melantik Walikota Jakarta Timur HR Krisdianto di tempat pembuangan sampah, kawasan Jatinegara. Dia kemudian melantik Walikota Jakarta Barat Fatahillah di rumah susun sewa (rusunawa) Muara Baru.
Rotasi jabatan pun terus dilanjutkan, Jokowi kemudian melantik Walikota Jakarta Selatan Syamsudin Noor di pinggir Danau Setu Babakan. Dan terakhir melantik Bupati Kepulauan Seribu Asep Syarifudin di tepi pantai Pasir Perawan, Pulau Pari. (Ndy/Sss)
Baca juga:
Jokowi: Mantan Walkot Jakut Masih Berpeluang Jadi Sekda
Jokowi Rotasi 5 Pejabat, Walikota Jakut Jadi Asisten Sekda