Banjir Mengepung, Jokowi Buka Pintu Air Waduk Pluit

Kondisi banjir yang menggenangi beberapa kawasan di Ibukota mulai mengkhawatirkan.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 13 Jan 2014, 11:55 WIB
Diterbitkan 13 Jan 2014, 11:55 WIB
waduk-pluit-130706b.jpg
Kondisi banjir yang menggenangi beberapa kawasan di Ibukota mulai mengkhawatirkan. Karenanya, untuk mengantisipasi banjir semakin parah, Gubernur DKI Jakarta Jokowi bakal membuka pintu air Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara.

"Iya mulai jam ini akan mulai dibuka sedikit-sedikit," ujar Jokowi usai melantik Walikota Jakarta utara di Waduk Cincin, Papanggo, Sunter, Jakarta Utara, Senin (13/1/2014).

Pria bernama lengkap Joko Widodo itu mengaku terus melakukan upaya pengerukan normalisasi waduk dan sungai di Jakarta sebagai salah satu solusi pencegahan banjir. Namun normalisasi kini tak dapat selesai dalam waktu singkat. Apalagi kini Jakarta telah memasuki musim hujan.

Normalisasi waduk dan sungai sendiri saat ini menurutnya baru mencapai 20 persen. Terkait kondisi banjir terkini, Jokowi mengaku pihaknya saat ini masih terus melakukan pemantauan.

"Semua masih dimulai, dan saat ini masih dikerjakan," tuturnya. "Hingga jam 1 malam tadi, pengungsi di Kampung Melayu hanya 300 orang, masih terus dipantau," pungkas Jokowi. (Ndy/Ism)


Baca juga:
Dikepung Banjir, 7 Jalan di Jakarta Timur Ditutup
1.500 Warga Kampung Pulo Jatinegara Diungsikan
Kompleks Green Garden Banjir, 3 Halte Transjakarta Ditutup

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya