Suksesor BMW Z4 Lahir Sebelum 2020

BMW berharap dapat meluncurkan penerus roadster Z4 sebelum akhir 2020. Hal itu disampaikan Chief Engineer BMW.

oleh Rio Apinino diperbarui 11 Mar 2015, 08:19 WIB
Diterbitkan 11 Mar 2015, 08:19 WIB
Suksesor BMW Z4 Lahir Sebelum 2020
BMW berharap dapat meluncurkan penerus roadster Z4 sebelum akhir 2020. Hal itu disampaikan Chief Engineer BMW.

Liputan6.com, Jakarta BMW berharap dapat meluncurkan penerus roadster Z4 sebelum akhir 2020. Chief Engineer BMW mengatakan hal tersebut di sela-sela Geneva Motor Show 2015.  

Melansir Autonews pada Selasa (10/3/2015), biaya pengembangan dalam proyek tersebut bisa dibagi dengan Toyota selaku pabrikan yang bekerja sama dengan BMW. Kerjasama ini bisa dilakukan dalam hal arsitektur sportcar, powertrain electrification dan teknologi ringan.

Saat ini, BMW sedang mencari cara efektif untuk memperbarui mobil karena permintaan global terhadap two-seat roadster dan coupe terus menurun.

"Jika Anda melihat volume, kita harus menyadari bahwa segmen ini menyusut," kata Froehlich, Chief Engineer BMW.

Dua pasar utama BMW Z4, Tiongkok dan Eropa, diakui BMW tidak lagi menguntungkan. Di Tiongkok, Z4 yang mampu membuka atapnya ternyata tidak disukai karena konsumen Tiongkok lebih menyukai privasi.

Selain itu, kualitas udara yang buruk terutama di kota-kota besar juga semakin memperparah penjualan mobil dengan atap terbuka.

Sedangkan di Eropa, penjualan BMW Z4 mengalami penurunan karena lesunya perekonomian di kawasan tersebut. Tercatat, di Eropa penjualan Z4 turun 11 persen menjadi sekitar 5.300 unit saja.

(rio/ian)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya