Liputan6.com, Jakarta - Tidak hanya dari sisi tampilan, generasi ketiga Yamaha Jupiter MX juga mengalami perubahan di sektor dapur pacu. Jika sebelumnya menggunakan mesin 135 cc, kini kubikasinya lebih besar yakni 150 cc.
Untuk diketahui, Yamaha Jupiter MX terbaru menggunakan mesin berkapasitas 150cc Fuel Injection, liquid cooled, 4 Stroke, SOHC, single cylinder, 4 Valve, compact radiator, diasil cylinder, forged piston. Jantung mekanis tersebut mampu memproduksi tenaga 11,3 kW dengan torsi 13,8 kW. Spesifikasi mesin ini disebutkan sama dengan milik Yamaha V-Ixion.
M. Abidin GM Service & Motorsport Yamaha Indonesia Motor Mamufacturing mengatakan, Jupiter MX menggunakan mesin 150 cc dengan perbandingan kompresi 10,4:1 dan torsinya paling besar (dibanding kompetitor). Sementara sistem transmisinya menggunakan model lima percepatan, sama dengan mesin V-Ixion.
"Perbedaan dengan Jupiter MX hanya pada perbandingan gir rasio di gigi tiga dan empat. Selebihnya spesifikasi mesin ini sama dengan V-Ixion," kata Abidin.
Ia juga menyebut, bagian FI (Fuel Injection) Jupiter MX 150 sudah sangat powerfull, karena diameter throttle body-nya sangat besar dan teknologinya sudah canggih sekali. Motor berjuluk "King of Street" inipun diklaim cukup irit.
"Konsumsi bahan bakar berdasarkan tes dyno mencapai 49,8 km/liter. Sementara top speed-nya mencapai 117 km/jam," ujarnya.
Untuk diketahui Jupiter MX memiliki tiga pilihan warna, yakni Black Sniper, Red Corner, Racing Blue. MX King juga ditawarkan dalam tiga warna, yaitu Black Sniper, Red Corner, Racing Blue. Adapun, Yamaha Jupiter MX 150 ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 18.450.000 hingga Rp 18.950.000 On the Road (OTR) Jakarta.
(ian/gst)
Yamaha Klaim Jupiter MX 150 Irit, Tembus 49,8 Km/liter
Konsumsi bahan bakar berdasarkan tes dyno mencapai 49,8 km/liter. Sementara top speed-nya mencapai 117 km/jam.
diperbarui 13 Mar 2015, 10:44 WIBDiterbitkan 13 Mar 2015, 10:44 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo Jelaskan Alasan Indonesia Ingin Gabung OECD hingga BRICS
Legenda Urban: Wisma Tumapel, Bekas Penginapan Elite yang Kini Jadi Destinasi Wisata Horor
Mengenal Aktivitas Geologis di Bulan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 14 Februari 2025
Diduga Uang Jasa Dipangkas, Ratusan Nakes di RSUD Yohanes Kupang Protes
Gugatan Pilkada Barito Utara Diterima MK, Praktisi Hukum Nilai Ada Bukti Pelanggaran
Jari Kelingking Siswi Tersangkut di Lubang Kursi, Damkar Turun Tangan sampai Pakai Gergaji
Mitos Tanaman Potoheto di Gorontalo, Dipercaya Mampu Keraskan Gigi
18 Orang yang Tak Diterima Ibadah dan Doanya di Malam Nisfu Sya’ban, Kata Abah Guru Sekumpul
Mama-Mama Minum Racun Rumput usai Diskusi dengan Suami, Kok Bisa?
Buya Yahya Bagikan Amalan Nisfu Sya'ban supaya Mendapat Ampunan dan Rahmat Allah
Prabowo: Penghematan Proyek Tak Jelas Akan Digunakan untuk Biayai 20 Program Strategis