Pilpres AS 2024: Donald Trump dan Kamala Harris Sama-sama Catat Sejarah kalau Menang

9 Bulan, Penjualan Sepeda Motor Honda Unggul Telak

Penjualan sepeda motor sepanjang September 2015 mengalami penurunan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 16 Okt 2015, 08:30 WIB

Diterbitkan 16 Okt 2015, 08:30 WIB

20151009-Penjualan motor turun hingga 2,1%

Puluhan motor tampak berjajar rapi di pelabuhan Sunda Kelapa, Jumat (9/10/2015.Penjualan sepeda motor di Tanah Air pada September 2015 tercatat mengalami penurunan hingga 10.770 unit, jika dibandingkan bulan sebelumnya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Penjualan sepeda motor sepanjang September 2015 mengalami penurunan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Ini disebabkan penurunan daya beli masyarakat serta isu pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

Berdasarkan data yang dirilis Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI), total penjualan selama bulan lalu mencapai 603.102 unit. Sementara pada September 2014 mencapai 706.938 unit.

Honda masih menguasai pasar dengan pencapaian 425.458 unit. Yamaha berada di urutan kedua dengan 158.101 unit. Sementara Suzuki 9.050 unit, Kawasaki 10.251 unit, dan TVS 242 unit.

Jika dilihat dari total pencapaian tiap pabrikan, Honda unggul jauh dari pesaingnya. Sepanjang tahun ini total penjualan pabrikan berlambang sayap mengepak itu mencapai 3.266.277 unit. Sementara itu, Yamaha menguntit dengan 1.371.633 unit.

Sementara tiga pabrikan lainnya seperti tidak memiliki kemampuan untuk mengejar keduanya. Penjualannya ketiganya bahkan tidak sampai 100 ribu unit. Suzuki hanya 88.903 unit, Kawasaki 92.016 unit, dan TVS cuma 2.412 unit.

Sebagai informasi, total keseluruhan penjualan sepeda motor sejak Januari hingga September ini mencapai 4.821.191 unit.

(Ian/Gst)*