Peta Kekuatan Grup Otomotif Dunia, Siapa Terbesar?

Berikut adalah gambaran konfigurasi grup otomotif dunia. Sejauh ini Toyota masih mendominasi, meski tak punya merek sebanyak yang lain.

oleh Rio Apinino diperbarui 16 Jun 2016, 19:09 WIB
Diterbitkan 16 Jun 2016, 19:09 WIB
20160509- Industri Otomotif Nasional Siap Saingi Thailand-Jakarta-Angga Yuniar
Pekerja merakit komponen mobil di PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Jakarta, Senin (9/5). Pemerintah menetapkan industri kendaraan bermotor (KBM) sebagai prioritas untuk membangkitkan industri otomotif Nasional (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Persaingan industri otomotif cukup ketat. Agar berhasil di bisnis ini, beberapa cara dilakukan pabrikan. Selain mengembangkan produk dan hal-hal lain yang bersifat internal, ada pula cara eksternal.

Salah satunya adalah dengan membuat grup otomotif yang terdiri berbagai brand. Prosesnya berbeda-beda, ada jenama yang memang dibuat dari atas, langsung oleh perusahaan induk, ada pula yang diakuisisi dan menjadi anggota grup itu.

Lexus misalnya, ia adalah merek yang diciptakan oleh Toyota sebagai perusahaan induk, yang khusus untuk memproduksi mobil-mobil mewah. Sementara di lain kasus, masuknya Mitsubishi ke grup Nissan adalah karena proses akuisisi.

Terdapat beberapa keuntungan dengan menjadi bagian dalam grup otomotif ini. Misalnya, di antara anak perusahaan dapat saling bertukar teknologi dan saling berbagi tugas untuk fokus pada pasar tertentu, entah mobil kecil atau mobil mewah. Bisa juga untuk berbagi jaringan distribusi pemasaran.

Komposisi satu grup otomotif juga tak selamanya ajek. Terkadang ada satu merek masuk, tak jarang pula ada yang keluar karena satu dan lain hal.

Ferrari misalnya, pada akhir 2015 lalu sudah tak lagi jadi anggota grup Fiat Chrysler. Adapun alasan perpisahan karena sang perusahaan induk butuh uang untuk melunasi hutang yang menumpuk.

Hal yang sama juga nampaknya akan dilakukan Volkswagen (VW). Mereka dikabarkan akan menjual Ducati, Scania, dan merek truk MAN. Penjualan ini dilakukan untuk membantu VW Group menutupi kerugian karena skandal Dieselgate.

Berikut adalah 9 besar grup otomotif bersama beberapa anak perusahaannya. Disertakan pula jumlah penjualan mereka pada 2015 berdasarkan data News Market.

Toyota - 10,15 juta unit
- Daihatsu
- Hino
- Lexus
- Scion
- Toyota

Volkswagen - 9,93 juta unit
- Audi
- Bugatti
- Porsche
- Scania
- SEAT
- Škoda
- Volkswagen

General Motors - 9,8 juta unit
- Buick
- Cadillac
- Chevrolet
- GMC
- Holden
- Opel
- Vauxhall

Nissan-Renault - 8,22 juta unit
- Infiniti
- Nissan
- Mitsubishi

Ford - 6,64juta unit
- Ford
- Lincoln

Hyundai - 4,96 juta unit
- Hyundai
- Kia

Fiat - 4,61 juta unit

- Alfa Romeo
- Chrysler
- Jeep
- Dodge
- Fiat
- Maserati

Honda 4,36 unit
- Acura
- Honda

PSA 2,97 unit
- Citroën
- Peugeot

PSA 2.917046 unit- Citroën- Peugeot

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya