Liputan6.com, Ohio - Jeep akan membangkitkan Wagoneer sebagai model flagship di masa depan. Fiat Chrysler Automobiles selaku perusahaan induk turut menjanjikan Wagoneer hadir dalam dua varian yakni Wagoneer dan Grand Wagoneer.
Berbeda dari Cherokee dan Grand Cherokee, FCA memposisikan keluarga Wagoneer dalam desain yang benar-benar berbeda antara keduanya. Sebagaimana dilaporkan Leftlanenews, Wagoneer bakal dibangun dengan platform serupa Grand Cherokee generasi terbaru.
"Wagoneer merepresentasikan nama, sejarah, dan puncak premium Jeep di dunia. Jadi, Anda dapat membayangkan Wagoneer sebagai kendaraan premium, dan Grand Wagoneer sebagai model pada level diatasnya," kata CEO Jeep, Mike Manley.
Advertisement
Â
Baca Juga
CEO FCA, Sergio Marchionne tahun lalu mengaku naik darah setiap ia melihat Range Rover, ciptaan Land Rover, di jalanan. Ia yakin Jeep sangat mampu membuat barang sejenis itu.
Mengacu pada peta persaingan ini dapat diprediksi harga Grand Wagoneer akan bersinggungan dengan Range Rover. SUV asal Inggris itu dijual seharga US$ 85 ribu atau sekira Rp 1,11 miliar di Amerika Serikat.
Adapun Wagoneer harganya mendekati bandrol Grand Cherokee yang dijual paling mahal US$ 65 ribu atau sekira Rp 851 jutaan untuk tipe SRT. Jeep memproyeksikan Wagoneer hadir pada 2019 mendatang.