Jangan Paksakan Diri Mudik Pakai Motor Sport 2-Tak

Mudik menggunakan motor sport 2-tak sebisa mungkin tidak membawa beban yang berat. Bahkan kalau bisa tidak berboncengan juga.

oleh Yurike Budiman diperbarui 01 Jun 2018, 04:11 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2018, 04:11 WIB
RGR 150
Suzuki RG 150 cc milik salah satu pengurus RGR Milenia (ist)

Liputan6.com, Jakarta - Menjelang Lebaran, beragam jenis kendaraan akan berada di jalur mudik untuk menuju daerah-daerah di timur pulau Jawa atau Sumatera. Salah satunya adalah motor dengan pembakaran dua langkah atau 2-tak. 

Tak dipungkiri, masih banyak masyarakat yang memiliki dan memilih menggunakan motor ini untuk kembali ke kampung halaman meski diklaim boros untuk perjalanan jauh.

Faizal Gatot Djumharto dari Divisi Humas RGR Milenia mengatakan persiapan mudik yang paling utama selain kendaraannya tentu kondisi badan pengendara sendiri. Setelah itu, perhatikan budget.

"Mudik dengan motor sport 2-tak, ada oli samping, bensin. Itu borosnya minta ampun. Jadi siapkan budget-nya," kata pria yang akrab disapa Ical, beberapa waktu lalu.

 

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Selanjutnya

Ia menyarankan agar pemudik membawa barang secukupnya. 

"Mudik pakai motor mending bawa diri dan perlengkapan yang perlu saja seperti charger, baju ganti, karena bebannya biar enteng dan kalau bisa setir sendiri jangan sama keluarga karena berbahaya. Itu kan tipikalnya motor sport bukan motor boncengan," papar dia.

Selain itu yang tak boleh ketinggalan dan wajib dibawa ialah oli samping.

"Oli samping ibarat nasinya dia, karena tanpa oli samping motor 2-tak tidak jalan. Alhasil nanti ngejam di sehernya," tutupnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya