Liputan6.com, Beijing - Kawasaki W175 merupakan salah satu motor baru bergaya retro yang ditawarkan di Indonesia. Satu demi satu lawannya mulai bermunculan, seperti Viar Vortex series, Benelli Motobi series, dan GPX200 Legend dari Malaysia. Â
Ternyata, masih ada lagi motor berkonsep serupa dari Cina bernama Lifan KPM200. Desainnya cukup unik, memadukan warna biru muda dengan strip putih dan jok coklat tua khas motor jadul (zaman dulu).
Advertisement
Baca Juga
Meski kental dengan nuansa lawas, teknologi yang disematkan justru modern, seperti LED headlight bulat dan LED DRL (daytime running light) yang bentuknya menyerupai tanduk kerbau, serta lampu sein menyerupai ujung anak panah.
Masih di sektor depan, Lifan KPM200 mengandalkan suspensi upside-down. Setangnya dibuat panjang dan sedikit tinggi supaya memiliki aura street-tracker dan dilengkapi spion bar-end atau spion jalu di kedua ujungnya.
Nuansa street-tracker juga disumbangkan oleh pelek jari-jari dan ban berprofil dual-purpose di depan serta belakang. Keduanya dikawal dengan rem cakram. Lampu belakangnya pun sudah menggunakan teknologi LED.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Uniknya, speedometer motor Cina ini tidak berada di area setang, melainkan terletak di samping kiri. Komponen ini justru bernuansa modern karena sudah mengaplikasikan model digital. Selain itu, knalpot Lifan KPM200 berbentuk hexagonal dengan cover berwarna matte silver.
Lifan KPM200 menopang mesin 1-silinder 198cc berpendingin udara dengan tenaga sebesar 16,7Â Tk dan torsinya mencapai 17 Nm. Dapur pacu ini disokong sistem pengabutan injeksi dan tangki bahan bakar berkapasitas 13 liter.
Mengutip dari Newmotor.com.cn, di Cina, motor ini dibanderol CNY15.357 atau sekitar Rp33 jutaan (Kurs CNY1 = Rp15.357). Harga tersebut tak jauh berbeda dengan Kawasaki W175 yang dipatok Rp29,8 juta untuk varian standar dan versi SE Rp31,1 juta.
Sumber: Otosia.com
Advertisement